Simpang Empat,- (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat menargetkan pengemasan logistik Pemilu 2024 selesai dalam dua hari ke depan, sebelum pendistribusian ke kecamatan yang dimulai pada 8 Februari.
"Hingga saat ini pengemasan logistik sudah mencapai 95 persen. Ditargetkan dua hari ke depan, pengemasan selesai dilakukan," kata Ketua KPU Pasaman Barat Alfi Syahrin di Simpang Empat, Jumat.
Ia mengatakan pengemasan logistik telah dimulai sejak akhir 30 Januari 2024 di tiga lokasi gudang penyimpanan logistik yakni di Katimaha, Jati dan aula KPU Pasaman Barat.
Untuk tenaga pengemasan logistik diberdayakan dari internal KPU, anggota PPK dan PPS yang ada.
"Keterbatasan tempat maka pengemasan logistik baru mencapai 95 persen. Mudah-mudahan segera rampung," katanya.
Menurutnya "packing" logistik untuk daerah pemilihan (dapil) 3 dan 4 dilakukan di gudang Katimaha, dapil 1 dan 2 di gudang Jati dan untuk dapil 5 dilakukan di aula KPU Pasaman Barat.
Untuk pendistribusian logistik pihaknya merencanakan dimulai pada tanggal 8 dan 9 Februari ke 11 PPK yang ada.
"Mengenai teknis pendistribusiannya masih kita bicarakan bagaimana baiknya. Yang jelas pendistribusiannya dikawal oleh pihak kepolisian," sebutnya.
Ia menjelaskan jumlah tempat pemungutan suara (TPS) di Pasaman Barat sebanyak 1.286 TPS yang tersebar pada 90 nagari dan 11 kecamatan .
Untuk daftar pemilih tetap (DPT) Pasaman Barat sebanyak 296.254 pemilih, dengan rincian 147.599 laki-laki, dan 148.655 perempuan.
"Diharapkan masyarakat agar datang ke TPS setempat pada Rabu 14 Februari 2024 nanti. Satu suara sangat menentukan nasib bangsa lima tahun ke depan," harapnya.
KPU Pasaman Barat target pengemasan logistik selesai dalam dua hari
Jajaran KPU Pasaman Barat saat melakukan penyortiran dan "packing" logistik Pemilu 2024. KPU setempat menargetkan pengemasan logistik selesai dalam dua hari kedepan. Antara/Altas Maulana.
