Padang (ANTARA) - Universitas Andalas (Unand) Padang merancang program magang bersertifikat di media massa bagi mahasiswa sebagai bagian dari program kampus merdeka.
"Selama ini sudah ada mahasiswa Unand yang magang sebagai wartawan di media massa namun kurang terkonsep dengan baik, untuk ini kami sedang merancang konsep magang bersertifikat di media dengan jangka waktu magang enam bulan," kata Wakil Rektor I Unand Prof Mansyurdin di Padang, Kamis.
Ia menyampaikan itu pada diskusi kelompok terpumpun bersama pimpinan media di Sumbar dan unit kegiatan mahasiswa Pers Genta Andalas.
Menurut dia salah satu aktivitas merdeka belajar kampus merdeka adalah program magang bersertifikasi yang bertujuan memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan mengembangkan diri melalui aktivitas di luar kelas perkuliahan.
"Salah satunya adalah magang bersertifikasi di media dan ini merupakan kesempatan bagi mahasiswa yang memiliki minat di bidang jurnalistik," ujarnya.
Namun karena ini adalah program magang bersertifikasi perlu dibuat konsep yang jelas mulai dari kurikulum, apa saja kegiatan yang dilaksanakan, mekanisme penilaian hingga buku catatan aktivitas harian.
"Oleh sebab itu kami membahas dan merampungkan hal tersebut bersama pimpinan media di Sumbar," kata dia.
Ia menilai magang di media juga merupakan jendela bagi mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman langsung bagaimana proses kerja menjadi seorang wartawan.
Sementara Pemimpin Redaksi Koran Padang Ekpres Romi Delfiano menyambut baik program ini namun menekankan mahasiswa yang hendak mengikuti program ini benar-benar terseleksi yaitu mereka yang memiliki minat di bidang jurnalistik.
"Jika tidak maka akan sayang saat magang tidak maksimal," kata dia.
Ia menyampaikan pada satu sisi industri media membutuhkan tenaga-tenaga andal yang siap diterjunkan ke lapangan.
"Karena itu bagi yang memiliki ketertarikan dengan dunia jurnalistik ini menjadi peluang bagus," katanya.
Ia juga menyampaikan jangan sampai program magang bersertifikasi ini hanya sebatas formalitas belaka dan oleh sebab itu mahasiswa yang akan ikut harus paham sejak awal soal dunia jurnalis.
Berita Terkait
BPJS Ketenagakerjaan Agam salurkan santunan kematian korban longsor di Sitingkai
Senin, 20 Mei 2024 19:20 Wib
Polda Sumbar ungkap kasus peredaranganja 23 kilogram
Senin, 20 Mei 2024 19:18 Wib
Legislator RI Ade Rezki beri bantuan material bangunan korban banjir Sumbar
Senin, 20 Mei 2024 18:29 Wib
Ancaman wabah PMK di Jombang
Senin, 20 Mei 2024 17:33 Wib
Harga emas cetak rekor tertinggi
Senin, 20 Mei 2024 17:29 Wib
TNI bangun Jembatan Bailey di lokasi bencana Sumbar
Senin, 20 Mei 2024 15:20 Wib
Pemkot Pariaman pacu kreatifitas generasi muda melalui CUCA
Senin, 20 Mei 2024 15:18 Wib
Mencapai Rp108,38 miliar kerugian sementara bencana Sumbar
Senin, 20 Mei 2024 15:05 Wib