Batusangkar, (ANTARA) - Data capaian vaksinasi Kabupaten Tanah Datar yang menggunakan Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) tidak sesuai dengan data yang ada di Provinsi Sumatera Barat.
Bupati Tanah Datar Eka Putra di Batusangkar Rabu, mengatakan berdasarkan data capaian vaksinasi di daerah itu berdasarkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dosis satu sudah mencapai angka 71,12 persen dan dosis dua sekitar 45,75 persen.
Sementara data dari Provinsi Sumatera Barat untuk dosis satu masih berada di angka 60,15 persen dan dosis dua di angka 39,06 persen.
Menurutnya perbedaan angka capaian itu tentunya turut mempengaruhi kinerja petugas di lapangan karena kerja keras dirasa tidak sebanding dengan nilai capaian.
Bupati berharap data sasaran vaksinasi COVID-19 disesuaikan kembali dengan kondisi sebenarnya sehingga nilai capaian juga meningkat.
"Saya harap disesuaikan lagi data sasaran ini, kami juga sudah sampaikan keluhan dan saran ini ke Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat, namun sampai saat ini belum ditanggapi," katanya.
Ia mengatakan untuk menggenjot dan mencapai sasaran vaksinasi hingga akhir tahun ini pihaknya menurunkan sebanyak 40 tim vaksinator bersama TNI-Polri melalui posko dan gerai vaksin setiap hari.
Dari data Provinsi Sumatera Barat untuk jumlah sasaran vaksin di Tanah Datar tercatat sebanyak 306.326 jiwa, dan 70 persen nya berjumlah 214.428 jiwa. Hingga 27 Desember 2021, capaian vaksin Tanah Datar sudah mencapai 184.256 jiwa dengan sisa target 30.172 jiwa.
"Sekiranya dibagi tiga hari sisa di akhir tahun ini, maka sehari akan dilakukan vaksinasi sebanyak 10.057 jiwa di Tanah Datar," katanya. (*)
Data capaian vaksinasi Tanah Datar dengan provinsi tidak sesuai, Bupati minta diperbaiki
Bupati Tanah Datar Eka Putra. (Antara/HO Tanah Datar)
