Wako : HJK ke-237 Bukittinggi menuju kota hebat berlandaskan ABS-SBK

id berita bukittinggi,berita sumbar,hut

Wako : HJK ke-237 Bukittinggi menuju kota hebat berlandaskan ABS-SBK

Rapat Paripurna HJK Bukittinggi. (Antarasumbar/Al Fatah)

Kota yang berjuluk Paris Van Sumatera,
Bukittinggi (ANTARA) - Wali Kota (Wako) Bukittinggi, Erman Safar mengatakan kotanya yang tengah memperingati Hari Jadi Kota (HJK) ke-237 ini disiapkan menuju Kota Hebat berlandaskan Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK).

Hal itu disampaikannya dalam sambutannya pada Rapat Paripurna DPRD Kota Bukittinggi pada puncak acara HJK Bukittinggi ke-237 di Balai Sidang Bung Hatta Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, Rabu.

"Sebagai pemimpin daerah baru di Kota Bukittinggi ini, kami bersama Wakil Wali Kota Marfendi ingin mewujudkan Bukittinggi Hebat yang tentu saja berlandaskan ABS-SBK, bersama-sama kita jadikan kota ini menjadi semakin hebat di masa depannya," kata Erman.

Menurutnya, pemerintah melalui Dinas Pendidikan memperkuat perwujudan Bukittinggi Hebat berdasarkan ABS-SBK dengan menerapkan mata pelajaran tambahan disatuan pendidikan berupa budaya alam Minangkabau dan memperkaya pelajaran agama.

Ia mengatakan, Bukittinggi dengan usianya yang telah memasuki angka 237 itu memiliki latar belakang sejarah dan telah menghasilkan tokoh-tokoh penting nasional.

"Kota yang berjuluk Paris Van Sumatera dan berhawa sejuk ini telah melahirkan banyak tokoh penting nasional dan dunia, diantaranya Bung Hatta sebagai proklamator, Bukittinggi juga pernah ditunjuk sebagai Ibu Kota Negara Indonesia pada 1948 hingga 1949," tambah dia.

Ia menyebut, perjalanan Kota Bukittinggi selanjutnya disiapkan secara maksimal sekalipun dampak pandemi ikut memengaruhi keadaan khususnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang mengalami penurunan.

"Peringatan HJK kita selenggarakan secara sederhana tapi semoga khidmatnya tidak berkurang, sebagaimana daerah lainnya, kita merasakan dampak ekonomi karena pandemi, penerimaan PAD 2020 turun hingga tujuh persen dan banyak program tertunda atau dibatalkan," kata dia.

Wali Kota mengatakan, di Bukittinggi saat ini ada sekitar 33.000 masyarakat miskin yang menjadi prioritas utama perbaikan perekonomian pemerintah di tahun selanjutnya.

"Di usia 237, kita patut bangga dengan pesatnya pembangunan di Bukittinggi dan menjadikan daerah ini menjadi salah satu kota penting di Indonesia baik dari sisi ekonomi, pariwisata, kesehatan, pemerintahan dan lainnya," ujarnya.

Erman Safar juga menyampaikan rasa terimakasih dan kebanggaannya kepada seluruh lapisan masyarakat dari kampung dan rantau yang telah berpartisipasi membangun Bukittinggi.

Rapat Paripurna DPRD Kota Bukittinggi dalam HJK itu dihadiri oleh seluruh pimpinan Forkopimda Bukittinggi, tokoh masyarakat, tokoh adat Kurai dan bundo kanduang serta tamu undangan dari provinsi dan daerah lainnya.