Padang (ANTARA) - Memasuki episode tujuh kompetisi memasak Masterchef Indonesia sesi ke delapan peserta ditantang untuk mengolah masakan dengan porsi mini dari bahan yang sudah disediakan.
Berawal dari kotak misteri yang ternyata saat dibuka berisi udang, burung puyuh, telur puyuh, kentang kecil, dan lainnya peserta diminta menyajikan tiga piring hidangan serba mini dalam waktu 45 menit yang ditayangkan di RCTI pada Sabtu (19/6).
45 menit berlalu peserta menuntaskan tantangan dan tiba giliran juri memanggil ke depan untuk mencicipi hidangan.
Saat peserta asal Pariangan, Tanah Datar Suhaidi dipanggil ia pun membawa talenan berisi tiga piring pan seared quail and mushroom with balsamic reduction and garlic lemon dressing.
"Ini kesempatan saya membuktikan pada juri saya jago masak," ucapnya.
Ketika Chef Juna menanyai apa yang dihidangkan, Adi menjawab pan seared quail with porcini mushroom atau jamur cep.
Chef Juna pun heran dan menanyakan apakah tadi ada bahan porcini.
Baca juga: Kalio kentang antarkan Petani Tanah Datar ke babak selanjutnya Masterchef Indonesia
Baca juga: Tidak hanya jago masak, Peserta Materchef asal Sumbar dinilai netizen lucunya natural
"Kalau kalian punya porcini fresh di sini i am dead," ujar chef Juna.
Hal itu disebabkan porcini merupakan salah satu jamur termahal di dunia dan susah didapat.
Usai menyendok hidangan di piring saji berwarna putih dan mencium aroma Chfe Juna pun bertanya ini bisa dan aman dimakan ?
Sontak peserta lain tertawa dan Adi pun mengacungkan dua jempol pertanda aman disantap.
Giliran Chef Arnold menyantap hidangan Adi ia pun bertanya apakan semua sudah dicicipi sebelum disajikan dan menanyai apakah enak?
"Sudah pastilah chef, siapa yang masak," jawab Adi.
Saat memberikan tanggapan Chef Juna menilai hidangan Adi bukan bencana alam namun kesalahannya adalah aplikasi burung puyuh.
"Alangkah baiknya membuat hidangan seperti ini burung puyuh tanpa kulit," ujarnya.
Sedangkan Chef Renata menyukai kreaii Adi menggulung hidangan pakai potongan zukini namun masih kurang rapi.
"Hidangan ini tidak buruk dan tidak bagus atau bahasa lainnya biasa aja," ujar Chef Renata.
Adi pun mengakui masih ada beberapa kekurangan masakan dan akan memperbaiki lagi pada tantangan selanjutnya.
Baca juga: Sajikan roti isi telur dadar plus pisang, Suhaidi membuat juri Masterchef terpingkal