Kunjungi sentra tenun, Sandiaga Uno ingin kembangkan ekonomi kreatif Pandai Sikek

id sandiaga uno,sentra Tenun Pandai Sikek,tanah datar,batusangkar,berita tanah datar,berita sumbar,UMKM tanah datar

Kunjungi sentra tenun, Sandiaga Uno ingin kembangkan ekonomi kreatif Pandai Sikek

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Sandiaga Uno (tengah) saat berkunjung ke sentra tenun Pandai Sikek Tanah Datar. (Antara/Humas Tanah Datar)

Batusangkar, (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Sandiaga Uno mengatakan songket sebagai sub sektor ekonomi kreatif perlu dikembangkan dengan harapan pendapatan masyarakat meningkat dan lapangan pekerjaan juga terbuka.

"Kita ingin kembangkan ekonomi kreatif Pandai Sikek bagian dari pola perjalanan agar Tanah Datar bisa menjadi tujuan utama bukan menjadi tujuan alternatif saja. Ini yang harus kita bangun melalui adaptasi teknologi, pergerakan even termasuk juga pengembangan desa wisata dengan harapan pendapatan masyarakat meningkat dan lapangan pekerjaan juga terbuka," kata Menteri Parekraf Sandiaga Uno saat berkunjung ke sentra Tenun Pandai Sikek, Tanah Datar Rabu, (22/4).

Pada kesempatan itu Menteri Sandiaga Uno berbincang-bincang dan mendengar keluhan dari pelaku atau pengrajin sekaligus mencoba memakai peralatan tenun.

Ia meminta pengrajin maupun pedagang tenun untuk bersabar terutama dalam penjualan maupun pemasaran yang terdampak pandemi COVID-19.

"Pesan saya kepada pengrajin tetap sabar, memang pandemi ini ujian buat seluruh dunia, saya berharap permasalahan bahan baku, ongkos kirim yang mahal serta ditambah kondisi pandemi perlu dicarikan solusinya," katanya.

Ia berharap dibalik kondisi pandemi ini, bagaimana sektor-sektor ekonomi kreatif ini bisa beradaptasi dengan teknologi, mendapat sentuhan dan dukungan dari pemerintah, dunia usaha dan penta helix.

Sektor ekonomi kreatif juga perlu peningkatan kualitas produk, peningkatan dari segi efisiensi biayanya serta perlu subsidi ongkos kirim.

Sandiaga Uno juga mengaku kagum dengan Tanah Datar karena wilayahnya lebih banyak bergelombang dibanding dengan yang datar-datar.

"Tanah Datar ini menarik, namanya saja Tanah Datar tetapi yang datar hanya 6,69 persen, sementrara sisanya tanah bergelombang dan hampir 15 persen lebih di atas 15 derajat atau kondisi curam, tetapi disinilah keindahan dan fenomena Tanah Datar," katanya.

Sementara Wakil Bupati Tanah Datar Richi Aprian berharap kunjungan Menteri Parekraf Sandiaga Uno ke sentra tenun Pandai Sikek Tanah Datar dapat mendukung daerah itu untuk dikembangkan menjadi salah satu tujuan pariwisata Sumatera Barat.

"Terima kasih atas kunjungan ini, kami berharap dengan kehadiran bapak menteri di sini dapat mensuport kami untuk mengembangkan Tanah Datar menjadi salah satu tujuan utama pariwisata Sumatera Barat, belum ke Sumatera Barat kalau belum ke Tanah Datar," katanya. (*)