Lubukbasung (ANTARA) - Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kecamatan Lubukbasung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat bakal melakukan regenerasi khatib dan imam masjid di nagari atau desa adat dalam mengatasi kekurangan khatib dan imam di daerah itu.
"Ini program saya ke depan, sehingga pengurus masjid bisa memanfaatkan khatib dan imam di daerah itu," kata Ketua DMI Lubukbasung, Zommi saat pelantikan pengurus DMI Lubukbasung dan rapat kerja di Balairung Agam, Sabtu.
Ia mengatakan DMI Lubukbasung juga menyusun program kerja selama Ramadhan 1442 Hijriah.
Selain itu, program meramaikan masjid dengan pembinaan remaja masjid di 107 masjid.
Namun program itu tidak terlepas dari dukungan dari Pemkab Agam, agar visi dan misi Agam Berprestasi dan Madani itu akan bisa terwujud.
"Dengan program itu, masjid dan mushala akan ramai baik untuk pembinaan dan saat shalat lima waktu," katanya.
Ia menambahkan, pengurus DMI Kecamatan Lubukbasung yang dilantik berjumlah 53 orang yang mengisi tujuh bidang.
Pengurus DMI itu berasal dari ninik mamak, bundo kanduang, ulama dan generasi muda.
Sementara itu, Pengurus Daerah DMI Agam, Syahmendar Putra berharap DMI Kecamatan Lubukbasung agar menyinergikan program dengan DMI Agam sesuai dengan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga.
"Pengurus DMI untuk meningkatkan kegiatan di masjid," katanya.
Asisten I Bidang Adminitrasi Umum Sekretariat Daerah Agam, Junaidi berharap pengurus untuk melaksanakan amanah dengan baik.
"Lakukan terobosan dalam menjalankan program kerja ke depan," katanya.
Ini strategi Dewan Masjid Indonesia Lubukbasung atasi kekurangan khatib
Pengurus Daerah DMI Kabupaten Agam, Syahmendar Putra sedang melantik pengurus DMI Kecamatan Lubukbasung di Balairong Agam, Sabtu (10/4). (Antara/Yusrizal)
