Lubuksikaping (ANTARA) - 1.900 orang di Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat (Sumbar) telah disuntik vaksin COVID-19.
"Saat ini dilakukan penyuntikan vaksin COVID-19 kedua dimulai sejak hari Senin (8/3) pagi, dan dilakukan di dua tempat yakni Puskesmas Lubuk Sikaping dan Puskesmas Sundatar," kata Pelaksana Tugas Dinas Kesehatan Pasaman, Rahadian di Lubuk Sikaping, Rabu.
Data sementara sebanyak 1.900 orang telah disuntik vaksin COVID-19, sasaran yakni TNI, Polri, kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Satpol PP, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) dan lainnya.
Total kasus positif COVID-19 di Kabupaten Pasaman sebanyak 360 orang, rincian masih dirawat 12, isolasi dirumah 6 orang, meninggal 13 orang, sembuh 329 orang.
Sementara Kepala Dinas Kominfo Pasaman, Wiliyam Hutabarat mengatakan saat disuntik vaksin tubuh tidak ada merasakan sakit, biasa saja.
Ia mengungkapkan sebelumnya suntik vaksin tahap pertama gagal karena darah gula tinggi, akhirnya ditunda dan dilanjutkan untuk suntik tahap kedua.
Bersyukur, suntik vaksin tahap kedua aman dan berjalan dengan sukses.
Suntik vaksin ditahap kedua ini, pihaknya kembali ditanya oleh petugas kesehatan terkait identitas diri, ditanya riwayat kesehatan dan dilakukan pengecekan kesehatan.
Kemudian setelah disuntik disuruh istirahat sekitar selama 30 menit.
Ia menghimbau kepada masyarakat jangan takut untuk disuntik vaksin, sebab salah satu upaya pencegahan penyebaran COVID-19.
Walaupun sudah di suntik vaksin, tetap mematuhi protokol kesehatan COVID-19 seperti memakai masker, jaga jarak dan selalu mencuci tangan pakai sabun.
1.900 orang di Pasaman telah di suntik vaksin COVID-19
Saat ini dilakukan penyuntikan vaksin COVID-19 kedua dimulai sejak hari Senin (8/4) pagi, dan dilakukan di dua tempat yakni Puskesmas Lubuk Sikaping dan Puskesmas Sundatar,