Dinas Perikanan Pasaman Barat kembangkan budi daya lele, bantu kelompok 25 ribu bibit (Video)

id berita pasaman barat,berita sumbar,lele

Dinas Perikanan Pasaman Barat kembangkan budi daya lele, bantu kelompok 25 ribu bibit (Video)

Kepala Dinas Perikanan Pasaman Barat Arial Effendi saat meninjau kolam budidaya lele di Air Bangis, Selasa. (antarasumbar/Istimewa)

Kita menyerahkan sekitar 25 ribu bibit ikan lele dan pakan lele pada Kelompok Vati Kampung Padang Selatan, Air Bangis untuk dikembangbiakan,
Simpang Empat (ANTARA) - Dinas Perikanan Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar) kembali mengembangkan budidaya ikan lele di daerah itu, sebagai tambahan mata pencarian warga.

"Kita menyerahkan sekitar 25 ribu bibit ikan lele dan pakan lele pada Kelompok Vati Kampung Padang Selatan, Air Bangis untuk dikembangbiakan," kata Kepala Dinas Perikanan Pasaman Barat, Arial Effendi di Simpang Empat, Selasa.

Ia menambahkan bantuan bibit lele itu merupakan bibit dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Kementerian Perikanan yang diperuntukan untuk masyarakat.

"Dengan budi daya ikan lele, bisa menambah penghasilan masyarakat. Sebab, dalam jangka waktu 2,5 sampai tiga bulan bisa panen," katanya.

Ia menyebutkan budi daya lele tidak memerlukan tempat yang luas karena bisa di halaman rumah saja ukuran 4x3 meter saja.

Dalam memilih bibit, pihaknya memberdayakan penangkar bibit lele di Padang Canduah Kinali.

Sementara itu Ketua Kelompok Vati Kampung Padang Selatan, Air Bangis, Yuflizar panggilan Bujang mengatakan sangat berterima kasih atas bantuan bibit lele dari Dinas Perikanan sebanyak 25 ribu ekor.

Mendapat bantuan bibit itu, ia langsung membuat kolam lele di belakang rumahnya sebanyak enam petak dengan ukuran 4x3 meter.

"Mudah-mudahan berhasil karena budi daya lele ini perdana kami lakukan. Sebelumnya kelompoknya hanya bekerja mengeringkan ikan untuk dijadikan ikan asin," katanya.

Apalagi dalam jangka waktu tiga bulan lele sudah bisa panen dengan harga Rp17 ribu perkilogram.

"Ini akan menjadi penghasilan tambahan bagi kelompok kami," ujarnya.***1***