Jakarta (ANTARA) - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) meminta kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dilonggarkan agar dunia usaha tidak makin tertekan dan bahkan membuat gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) dan merumahkan karyawan.
"Kami usul PSBB dilonggarkan saja, tapi protokol kesehatan kita optimalkan. Pemerintah agar konsentrasi hanya ke fasilitas kesehatan saja dan memberikan fasilitas rapid test ke perusahaan," kata Ketua Umum Apindo Hariyadi Sukamdani saat dihubungi dari Jakarta, Senin.
Menurut Hariyadi, tekanan besar bagi dunia usaha sudah tidak bisa lagi ditahan. Namun, di sisi lain, sudah tidak ada yang bisa dilakukan untuk membantu dunia usaha di saat seperti ini.
Ia menambahkan stimulus yang digelontorkan pun tidak berdampak besar bagi dunia usaha.
"Mungkin kemampuan pemerintah memang segitu. Jadi, pilihannya tidak ada selain melonggarkan PSBB, tapi pemerintah harus siap dengan fasilitas kesehatan," katanya.
Terlebih, saat ini banyak fenomena orang tanpa gejala (OTG) COVID yang dinilai harus jadi perhatian pemerintah.
Meski mengaku banyak yang menilai kalangan pengusaha kerap disebut tak mau rugi, Hariyadi mengungkapkan hal itu terungkap karena pengusaha begitu kesulitan menghadapi kenyataan di lapangan.
Selain harus memikirkan karyawan, pengusaha juga dihadapkan pada biaya operasional hingga beban lainnya, padahal bisnis banyak terganggu dan bahkan harus berhenti.
"Orang juga butuh makan, pemerintah sanggup tidak memberi makan segitu banyak orang. Daripada saling menyalahkan, lebih baik kita jalan, tapi dengan penuh kehati-hatian," pungkas Hariyadi.
Berita Terkait
KPK tangkap sembilan orang saat OTT mantan Wali Kota Yogyakarta
Jumat, 3 Juni 2022 9:45 Wib
Ronny Suhatril nilai Prim Haryadi pantas pimpin IKA FH Unand
Minggu, 6 Februari 2022 22:08 Wib
Polisi bantah beri perlakuan khusus terhadap Nia Ramadhani-Ardi Bakrie
Sabtu, 10 Juli 2021 20:59 Wib
Aturan ketat di negara tujuan berdampak pengurusan paspor di MPP Payakumbuh sepi
Kamis, 2 Juli 2020 15:38 Wib
Membongkar jaringan narkoba internasional di Kampung Ambon
Rabu, 30 Oktober 2019 15:49 Wib
Kata pengamat sosok Ma'ruf Amin bisa untungkan Jokowi
Rabu, 11 Juli 2018 12:26 Wib