Jakarta, (ANTARA) - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo akan mengisolasi jalur distribusi daerah yang terjangkit virus hog cholera pada ternak babi.
"Nanti akan kita isolasi, baik distribusi, terutama untuk ekspor-impornya, karena ini juga bukan hanya dari Kementerian Pertanian, perlu koordinasi dengan pihak lain," kata Mentan di Jakarta, Senin.
Saat akan mengikuti rapat kerja di Komisi IV DPR-RI, Mentan sempat menjelaskan bahwa Kementerian Pertanian (Kementan) akan melakukan koordinasi dengan pihak pemerintah daerah untuk melakukan isolasi sementara.
Tujuan dari isolasi tersebut adalah agar virus tidak menyebar pada ternak-ternak yang lainnya. Selain itu, perlu dilakukan tindakan pencegahan atas terjangkitnya virus Hog Cholera tersebut.
Sebelumnya jumlah kematian babi akibat virus Hog Cholera atau Kolera Babi di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) terus bertambang hingga menjadi 5.800 ekor.
"Data ini hasil laporan terbaru dari kabupaten dan kota di Sumatera Utara," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Sumatera Utara Azhar Harahap di Medan. Untuk mengantisipasi penyebaran virus tersebut, Kementan dalam hal ini Dirjen Peternakan akan berpartisipasi dalam penanganan dan pengawasan babi.
"Kita melakukan rapat di provinsi dengan seluruh kabupaten dan kota untuk mengambil langkah-langkah penanganan terhadap penyakit Hog Cholera yang terjadi di Provinsi Sumatera Utara," ujarnya.
Sebanyak 11 kabupaten dan kota di Sumatera Utara yang terkena wabah virus Kolera Babi, yaitu Dairi, Humbang Hasundutan, Deli Serdang, Medan, Karo, Toba Samosir, Serdang Bedagai, Tapanuli Utara, Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, dan Samosir.
Hingga saat ini Pemprov Sumatera Utara masih berusaha serius untuk mengatasi masalah tersebut. (*)
Berita Terkait
Jerat babi yang mengakhiri hidup harimau sumatera
Minggu, 4 Agustus 2024 12:44 Wib
Dunia konservasi berduka, Harimau Sumatera mati terjerat di Pasaman
Jumat, 19 Mei 2023 11:11 Wib
Harimau Sumatera mati terkena jerat babi di Pasaman
Selasa, 16 Mei 2023 20:13 Wib
Kemendag dalami temuan Singapura terkait babi asal Batam terinfeksi virus ASF
Kamis, 4 Mei 2023 15:33 Wib
Bupati: Olahraga buru babi budaya Sumbar yang gerakkan ekonomi masyarakat
Minggu, 29 Januari 2023 11:40 Wib
Perputaran uang "Alek" Buru Babi di Sumbar capai Rp500 juta
Minggu, 28 Agustus 2022 13:04 Wib
Beruang madu terjerat jerat babi hutan di Solok Selatan, BKSDA Sumbar berhasil mengevakuasi
Selasa, 25 Januari 2022 13:21 Wib
Puluhan ekor babi mati mendadak di Maua Hilia Agam positif terpapar virus flu babi Afrika
Kamis, 23 Desember 2021 11:12 Wib