Pekan panutan PBB-P2 tingkatkan kesadaran wajib pajak, di Sijunjung

id Pajak,PBB,Sijunjung

Pekan panutan PBB-P2 tingkatkan kesadaran wajib pajak, di Sijunjung

Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin pada saat pembukaan pekan panutan pajak di UDKP Kecamatan Sijunjung, Rabu. (Ist)

Muaro (ANTARA) - Pekan Panutan Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkiraan (PBB-P2) di Kabupaten Sijunjung tahun 2019 yang digelar Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) diharapkan dapat meningkatkan kesadaran bagi wajib pajak.

"Saya sangat mendukung penyelenggaraan pekan panutan PBB-P2 yang selalu diadakan setiap tahunnya," kata Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin pada saat pembukaan kegiatan tersebut di UDKP Kecamatan Sijunjung, Rabu.

Menurut Yuswir, momen ini merupakan sebagai upaya untuk menggugah wajib pajak, agar memiliki kesadaran untuk menunaikan kewajibannya dalam pembayaran pajak khususnya PBB-P2.

"Saya percaya bahwa masyarakat di Ranah Lansek Manih ini, kedepannya akan lebih peduli dalam membayar pajak daerah," tuturnya.

Dengan taatnya masyarakat membayar pajak, berarti telah mendukung dan turut berpartisipasi dalam menyukseskan pembangunan di Kabupaten Sijunjung.

"PBB-P2 ini telah dilimpahkan kepada daerah, dimana tujuannya untuk mendukung tercapainya peningkatan pelayanan publik di daerah," ujarnya.

Ia berharap, PBB-P2 dapat menjadi sumber pendapatan asli daerah yang potensial bagi daerah.
Peserta pembukaan Pekan Panutan Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkiraan (PBB-P2) di UDKP Kecamatan Sijunjung, Rabu. (Ist)
Sementara itu, panitia penyelenggara, Kepala Bidang Pajak Daerah, Andres Zainaldi menyebutkan adapun tujuan pelaksanaan pekan panutan PBB-P2 ini untuk memberikan keteladanan dan membangkitkan kesadaran masyarakat membayar pajak, sehingga menggugah motivasi kepada masyarakat agar mengetahui wajib pajak.

Adapun peserta kegiatan tersebut unsur Forkopimda, Kepala OPD, Kepala Instansi Vertikal, BUMN/BUMD, Pimpinan Bank Nagari Camat, Kolektor Kecamatan serta Wali Nagari dan Kolektor Nagari se-Kabupaten SIjunjung.