Hari Krida Pertanian ke-47 dimeriahkan penampilan hasil pertanian dan teknologi
Muaro (ANTARA) - Bupati Sijunjung Yuswir Arifin membuka pameran hasil pertanian dan gelar teknologi pertanian serta berbagai kegiatan dan perlombaan dalam rangka Hari Krida Pertanian (HKP) ke-47 tingkat kabupaten itu, dimeriahkan beragam kegiatan pameran produk pertanian.
Pembukaan Hari Krida Pertanian ke-47 itu di Dinas Pertanian setempat, Senin, ditandai dengan pelepasan balon dan gerakan minum susu anak sekolah.
Kegiatan yang mengusung tema "SDM dan Infrastruktur Menuju Pertanian Berdaya Saing" dilaksanakan selama tiga hari, mulai 22-24 Juli 2019, menampilkan hasil pertanian dan gelar teknologi pertanian serta melaksanakan berbagai kegiatan dan perlombaan.
Bupati Sijunjung Yuswir Arifin dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada petani dan pelaku usaha pertanian yang telah bekerja keras memenuhi kebutuhan pangan sehingga menghasilkan berbagai komoditas produk pertanian.
"Terima kasih, kepada semua pihak yang terlibat dalam memajukan pertanian di Kabupaten Sijunjung," kata Bupati Yuswir Arifin dihadapan Ketua DPRD Yusnidarti, Kapolres Sijunjung, diwakili Kabag Sumda, Kompol Syahrul Chan, Sekdakab, Zefnihan, Ketua TP PKK, Ny.Endra Yuswir Arifin, staf ahli bupati, Kepala OPD dan undangan lainnya.
Orang nomor satu di Kabupaten berjuluk Ranah Lansek Manih mengaku bersyukur, semangat dan kerjasama yang dibangun jajaran Dinas Pertanian dengan para petani telah banyak membuahkan prestasi dan pencapaian.
Diantaranya, peningkatan produksi padi yang sudah melebihi konsumsi masyarakat dan mengembangkan komoditas baru, yakni varietas padi lokal Lampai Kuniang.Varietas lokal Lampai Kuniang ini, sebut bupati, akan dilepas Kementrian Pertanian pada tahun 2019.
"Ini merupakan prestasi yang luar biasa, dan kerja keras kita semua,” kata bupati peraih penghargaan Leadership Award dari Kementerian Dalam Negeri. Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sijunjung Ronaldi mengatakan pada peringatan Hari Krida Pertanian ke-47 tahun 2019, pihaknya menggelar berbagai kegiatan dan perlombaan, seperti pameran hasil pertanian dan gelar teknologi pertanian, kontes kerbau rancak, asah trampil, cerdas tangkas.
Lomba tanam jajar legowo, lomba mengukir buah dan sayuran. Dalam acara Hari Krida Pertanian digelar pula lomba olahraga dan kesenian, field day panen demplot sayuran, launching padi Lampai Kuniang serta pelayanan kesehatan hewan terpadu.
”Selain petani dan pelaku usaha peranian, kegiatan ini juga diikuti kelompok tani, penyuluh pertanian dan jajaran Dinas Pertanian,” katanya.
Pada kesempatan itu, juga diserahkan penghargaan dan hadiah kepada juara Livestock Expo Peternakan Tingkat Sumatera Barat, paramedis venteriner terbaik tingkat Kabupaten Sijunjung, ketenagakerjaan dan kelembagaan penyuluh terbaik tingkat Kabupaten Sijunjung.
Kemudian juga penyerahan bantuan alat mesin pertanian, penyerahan kendaran roda dua bagi penyuluh, penerimaan mahasiswa magang IPB dan penanaman bibit durian kalumpang.
Pembukaan Hari Krida Pertanian ke-47 itu di Dinas Pertanian setempat, Senin, ditandai dengan pelepasan balon dan gerakan minum susu anak sekolah.
Kegiatan yang mengusung tema "SDM dan Infrastruktur Menuju Pertanian Berdaya Saing" dilaksanakan selama tiga hari, mulai 22-24 Juli 2019, menampilkan hasil pertanian dan gelar teknologi pertanian serta melaksanakan berbagai kegiatan dan perlombaan.
Bupati Sijunjung Yuswir Arifin dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada petani dan pelaku usaha pertanian yang telah bekerja keras memenuhi kebutuhan pangan sehingga menghasilkan berbagai komoditas produk pertanian.
"Terima kasih, kepada semua pihak yang terlibat dalam memajukan pertanian di Kabupaten Sijunjung," kata Bupati Yuswir Arifin dihadapan Ketua DPRD Yusnidarti, Kapolres Sijunjung, diwakili Kabag Sumda, Kompol Syahrul Chan, Sekdakab, Zefnihan, Ketua TP PKK, Ny.Endra Yuswir Arifin, staf ahli bupati, Kepala OPD dan undangan lainnya.
Orang nomor satu di Kabupaten berjuluk Ranah Lansek Manih mengaku bersyukur, semangat dan kerjasama yang dibangun jajaran Dinas Pertanian dengan para petani telah banyak membuahkan prestasi dan pencapaian.
Diantaranya, peningkatan produksi padi yang sudah melebihi konsumsi masyarakat dan mengembangkan komoditas baru, yakni varietas padi lokal Lampai Kuniang.Varietas lokal Lampai Kuniang ini, sebut bupati, akan dilepas Kementrian Pertanian pada tahun 2019.
"Ini merupakan prestasi yang luar biasa, dan kerja keras kita semua,” kata bupati peraih penghargaan Leadership Award dari Kementerian Dalam Negeri. Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sijunjung Ronaldi mengatakan pada peringatan Hari Krida Pertanian ke-47 tahun 2019, pihaknya menggelar berbagai kegiatan dan perlombaan, seperti pameran hasil pertanian dan gelar teknologi pertanian, kontes kerbau rancak, asah trampil, cerdas tangkas.
Lomba tanam jajar legowo, lomba mengukir buah dan sayuran. Dalam acara Hari Krida Pertanian digelar pula lomba olahraga dan kesenian, field day panen demplot sayuran, launching padi Lampai Kuniang serta pelayanan kesehatan hewan terpadu.
”Selain petani dan pelaku usaha peranian, kegiatan ini juga diikuti kelompok tani, penyuluh pertanian dan jajaran Dinas Pertanian,” katanya.
Pada kesempatan itu, juga diserahkan penghargaan dan hadiah kepada juara Livestock Expo Peternakan Tingkat Sumatera Barat, paramedis venteriner terbaik tingkat Kabupaten Sijunjung, ketenagakerjaan dan kelembagaan penyuluh terbaik tingkat Kabupaten Sijunjung.
Kemudian juga penyerahan bantuan alat mesin pertanian, penyerahan kendaran roda dua bagi penyuluh, penerimaan mahasiswa magang IPB dan penanaman bibit durian kalumpang.