Agar ibadah lancar, calon haji diminta jaga stamina

Padang Panjang (ANTARA) - Kantor Kementerian Agama Kota Padang Panjang, Sumatera Barat mengimbau jamaah calon haji daerah itu yang berangkat dalam kelompok terbang pertama menjaga kondisi fisik agar tetap bugar ketika tiba waktu menunaikan ibadah wajib.

"Jeda waktu jamaah kloter pertama tiba dengan waktu pelaksanaan haji cukup lama, kami harap tetap perhatikan kesehatan dan siapkan fisik jelang hari Arafah," kata Kepala Kantor Kemenag Padang Panjang Gusman Piliang di Padang Panjang, Senin.

Jamaah calon haji asal daerah itu berjumlah 115 orang dan akan berangkat menuju Madinah pada 18 Juli 2019 pukul 17.35 WIB bersama jamaah asal Padang dan Kabupaten Tanah Datar.

Di rentang waktu yang cukup lama jelang ibadah haji pada Agustus 2019, ia mengatakan biasanya jamaah akan arba'in terlebih dahulu menunggu waktu wukuf.

"Namun ibadah sunnah yang dilaksanakan kami harap nanti tidak memengaruhi kondisi fisik untuk menunaikan ibadah wajib dalam haji. Jangan sampai ibadah wajib tertinggal karena melaksanakan yang sunnah," katanya.

Menurut Gusman, biasanya jelang hari Arafah akan ada imbauan bagi jamaah agar tidak banyak keluar ruangan atau penginapan dan lebih memanfaatkan waktu untuk mempersiapkan diri melaksanakan wukuf.

Di samping menjaga kondisi fisik, Gusman juga menyampaikan sejumlah pesan lainnya bagi para calon haji seperti meluruskan niat hanya untuk ibadah, tidak menonjolkan identitas KBIH, tidak meninggalkan penginapan atau bepergian sendirian terutama bagi perempuan dan tidak membawa barang berharga dan uang dalam jumlah banyak.

Ia juga mengingatkan agar jamaah tidak mudah percaya pada orang yang baru ditemui lalu menawarkan jasa.

"Yang penting jika mendapat kendala atau kesulitan temui petugas dengan seragam dan tanda pengenal yang jelas," ujarnya.

Pelepasan secara resmi jamaah calon haji Padang Panjang dilaksanakan pada Senin(15/7) oleh pemerintah daerah setempat.

Wali Kota Padang Panjang Fadly Amran mengharapkan para calon haji mendoakan pemerintah setempat agar dapat menjalankan program-program yang sudah disiapkan dengan lancar dan tepat sasaran.

"Kami di Tanah Air mendoakan agar ibadah yang dilaksanakan lancar dan selamat kembali di kampung halaman. Kami juga minta didoakan agar bisa melaksanakan tanggungjawab dan menjalankan pemerintahan sesuai visi dan misi," ujarnya.