Ini cerita Cut Mini tentang perjalanan hijrahnya

Jakarta, (ANTARA) - Ada yang baru dengan penampilan aktris nasional Cut Mini. Kini, dia terlihat mengenakan hijab. Menurutnya, hal tersebut sudah dipikirkan sejak kepulangannya dari ibadah Haji pada tahun lalu.

Pemain "Ikut Aku ke Neraka" ini mengatakan bahwa dia dan suaminya mendapat banyak cobaan saat akan berangkat ibadah Haji. Dari sana, dia merasakan hal yang luar biasa dari kata ikhlas.

"Cobaan apa yang saya dapatkan, wah ini indah sekali yang namanya ikhlas dalam posisi zero itu disaat saya pergi Haji. Tapi setelah saya pulang, baru 3 hari pulang terpaksa melepas hijab karena syuting, saya harus jalankan semua kontrak, sampai akhirnya dapat tawaran ini ("Ikut Aku ke Neraka"), "Dua Garis Biru", "Tentang Kasih" habis itu saya tutup," jelas Cut Mini ditemui dalam pemutaran perdana film "Ikut Aku ke Neraka" di Jakarta, Rabu.

Mengenakan hijab adalah pengalaman baru bagi Cut Mini, namun dia mengaku sangat nyaman. Pemain "Orang Kaya Baru" ini juga tidak mau untuk kembali belajar agama dari awal.

Setelah berhijab, Cut Mini juga merasa harus menjaga sifat dan perilaku. Sebab, kali ini tak hanya pribadinya yang dilihat orang, namun hijabnya juga akan dipermasalahkan jika berbuat hal yang tidak sepantasnya.

"Jangan sampai udah begini, dibilang 'Kok, pakai hijab kelakuan gitu sih'. Jadi kita harus menjaga adab-adab itu. Sebab yang dikatakan orang itu pasti hijabnya bukan nama kita," kata mantan model majalah remaja itu.

Perempuan kelahiran 30 Desember 1973 ini, juga tidak takut kehilangan pekerjaannya di dunia hiburan. Menurutnya, dia sudah mendapat banyak berkah untuk karir.

"Saya berterimakasih dan bersyukur kalau ada yang mau. Kalau enggak bisa ya enggak apa-apa, saya enggak mau membuat semua jadi ribet. Jangan sampai ngerepotin produksi," ujar Cut Mini.

Dia menambahkan, "Allah udah ngasih saya banyak hal kok. Kalau saya mikirin kerja, ya enggak berhenti-henti. Saya ada tawaran tiga film setelah Lebaran, semua saya kasih tahu kondisi saya, mereka mundur teratur, ya udah enggak apa-apa." (*)