Di Tanah Datar, Indo Jalito menyunat 500 anak

id sunatan masal, indo jalito, perantau, bakti sosial

Di Tanah Datar, Indo Jalito menyunat 500 anak

Bupati Tanah Datar, Irdinansyah Tarmizi (kiri) meninjau pelaksanaan bakti sosial Sunatan Masal yang diadakan oleh Organisasi Perempuan Perantau Minang Indo Jalito di Gedung Nasional Batusangkar, Selasa (10/7) (Antara Sumbar/Syahrul R/18)

Batusangkar, (Antaranews Sumbar) - Sebanyak 500 orang anak di Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar) ditargetkan mengikuti bakti sosial sunatan masal yang digelar oleh organisasi perantau perempuan Minang Indo Jalito di Gedung Nasional Batusangkar.

Ketua I Organisasi Indo Jalito, Yeni Nurdin di Batusangkar, Selasa, mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Tanah Datar untuk menyebarluaskan informasi kepada masyarakat.

"Hingga siang ini jumlah anak-anak yang ikut sudah mendekati 300 orang, belum sampai 500, akan tetapi kita tetap siap seandainya masih ada yang datang," katanya.

Ia menyebutkan, sebelum di Tanah Datar pihaknya juga sudah melakukan kegiatan yang sama di Kota Solok dengan jumlah anak hampir mendekati 300 orang.

Menurut dia, kegiatan bakti sosial ini merupakan wujud kepedulian para perantau terhadap kampung halaman salah satunya dengan mengadakan sunatan masal.

"Tujuan kami hanya ingin membantu masyarakat Sumbar sebagai bukti para perantau tidak pernah lupa dengan kampung halaman," kata dia.

Sementara itu Bupati Tanah Datar, Irdinansyah Tarmizi mengatakan selain oleh Organisasi Indo Jalito, sebelumnya sudah ada beberapa kegiatan sama yang juga digagas oleh para perantau.

"Karena berbagai faktor, hingga siang ini jumlah anak yang akan mengikuti sunatan belum mencapai 500 orang, semoga saja hingga sore nanti jumlah tersebut dapat tercapai," ujarnya.

Menurutnya, hingga beberapa tahun belakang partisipasi perantau Minang untuk membangun kampung halaman terus meningkat, hal tersebut terlihat dari berbagai kegiatan sosial yang secara langsung menyentuh masyarakat yang membutuhkan.

"Kami sebagai pemerintah mengucapkan banyak terimakasih kepada para perantau yang telah memberi perhatian lebih kepada kampung halaman," katanya. (*)