Kemenhub upayakan rel Nareh-Sungai Limau segera dibangun

id Rel kereta api pariaman-padang pariaman,pembangunan rel kereta api nareh-sungai limau,ali mukni

Kemenhub upayakan rel Nareh-Sungai Limau segera dibangun

Bupati Padang Pariaman, Ali Mukhni (kanan) sedang berbincang dengan Dirjen Perkeretaapian, Zulfikri (kiri) di Bandara Intrnasiknal Minangkabau di Padang Pariaman, Senin (21/5) (ANTARA SUMBAR/Istimewa)

Parit Malintang, (Antaranews Sumbar) - Bupati Padang Pariaman, Sumatera Barat, Ali Mukhni menyebutkan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengupayakan tahun ini membangun rel kereta api dari Nareh, Kota Pariaman ke Sungai Limau, daerah itu.

"Bahkan Pak Zulfikri telah menyurvei jalurnya," katanya di Parit Malintang, Selasa.

Hal tersebut terungkap dari pembicaraan Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub, Zulfikri dengan Bupati Padang Pariaman, Ali Mukhni ketika menghadiri peresmian kereta api Bandara Internasional Minangkabau Senin (21/5).

Ia mengatakan dengan dibangunnya rel tersebut maka membantu masyarakat untuk memperoleh transportasi yang mudah dan murah. "Oleh karena itu, pembangunan rel itu harus segera dilakukan dan diperlukan dukungan dari warga setempat," ujarnya.

Ia mengimbau warga yang mendirikan bangunan di atas lahan PT. Kereta Api Indonesia (KAI) khususnya jalur yang akan dilewati rel Nareh-Sungai Limau agar membongkar bangunannya.

Sebelumnya Pemkab Padang Pariaman telah meminta sejumlah pihak yang memiliki bangunan di lahan PT. KAI khususnya dari Naras, Kota Pariaman ke Sungai Limau untuk segera membongkar bangunannya.

Permintaan tersebut karena Dinas Lingkungan Hidup Sumbar telah menerbitkan izin Analisis Dampak Lingkungan pembangunan jalur kereta api di daerah itu sehingga dalam waktu dekat akan dibangun rel kereta api.

"Kita telah sosialisasikan dua tahun lalu melalui camat dan wali nagari kepada pihak yang membangun di lahan KAI," kata Bupati Padang Pariaman, Ali Mukhni di Parit Malintang, Kamis.

Sosialisasi tersebut merupakan dukungan dari Pemkab Padang Pariaman terhadap pembangunan transportasi massal di daerah itu guna memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap kendaraan umum. (*)