Lubuk Sikaping (Antara Sumbar) Pemerintah Kabupaten Pasaman berkomitmen dan terus berupaya untuk meningkatkan cakupan rumah tangga untuk Pola Hidup Bersih dan Sehat masyarakat di daerahnya, terkait persentase baru di angka 40 persen pada 2015.
Kondisi itu, juga masih rendahnya rasio ketersediaan sarana prasarana kesehatan dan rasio tenaga medis dan lainnya.
Kondisi itu, menunjukan usia harapan hidup baru mencapai 65.76 tahun pada 2015, dimana masih di bawah angka harapan hidup Provinsi Sumbar, yakni sebesar 68.66 tahun.
Oleh karena itu, sebagai dituangkan dalam Rencana Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Pasaman, dikutip media ini Kamis, bahwa Pemkab Pasaman berkomitmen pembanguan sektor kesehatan diharapkan ke depan adalah dengan meningkatkan ketersediaan, pemerataan dan kualitas sarana prasarana kesehatan, pelaksanaan promosi kesehatan.
Selain itu, peningkatan ketersediaan dan kualitas sumber daya manusia kesehatan, ketersedian obat serta peningkatan jaminan kesehatan masyarakat melalui Jamkesman, Jamkesda maupun peserta mandiri.
Pembangunan kesehatan harus dipadukan antara upaya promotif dan preventif dengan upaya kuratif dan rehabilitatif, sehingga berbagai permasalahan terkait dengan penyakit menular dan tidak menular dapat teratasi.
Jumlah Posyandu yang aktif dari tahun ke tahun mengalami peningkatan, jika pada 2010 tercatat Posyandu aktif sebanyak 345 unit, naik menjadi 394 unit pada 2015.
Terlihat dari data yang ada bahwa strategi untuk pelayanan kesehatan dasar masyarakat dengan fokus pada ibu dan anak dapat berjalan dengan baik.
Sedangkan sarana prasarana Puskesmas dan Puskesmas Pembantu rasionya cukup baik karena pada posisi hinggan 2015 terdapat 16 unit Puskesmas dan 52 unit Puskesmas Pembantu. ***