Washington, (Antara/Xinhua-OANA) - Mantan presiden AS Jimmy pada Kamis (20/8) mengatakan kanker yang dideritanya sudah menyebar ke otaknya.
Ketika berbicara dalam satu taklimat untuk pertama kali sejak ia mengumumkan diagnosis kankernya pada 12 Agustus, Carter mengatakan di tubuhnya terdapt empat titik kecil melanoma di otaknya dan perawatan radiasi yang dijalaninya dimulai pada Kamis malam.
Ia menjalani operasi pada 3 Agustus untuk mengangkat tumor yang ditemukan di livernya, dan sembilan hari kemudian, para dokter memberitahu dia kanker itu sudah menyebar ke bagian lain tubuhnya, kata mantan presiden tersebut, sebagaimana diberitakan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Jumat pagi. Ia menambahkan para dokter akan melakukan pemeriksaan CAT untuk melihat dari mana asal keempat benjolan di otaknya.
Carter mengatakan ia tak pernah mempertimbangkan untuk tidak melawan kanker sebab ia sepenuhnya percaya pada dokternya, dan ia memilih untuk "mengharapkan yang terbaik serta menerima hasilnya".
Kesehatan Carter telah diamati secara seksama tahun ini. Ia mempersingkat perjalanan pemantauan pemilihan umumnya ke Guyana pada Mei, setelah jatuh sakit.
Carter, yang dilahirkan pada 1924, menjadi presiden ke-39 AS dari 1977 sampai 1981. Ia dianugrahi Hadiah Nobel Perdamaian pada 2002. (*)
Berita Terkait
Timnas U-23 ke Kamboja dengan pesawat carter
Kamis, 10 Februari 2022 11:46 Wib
22 musim melanglang buana, Vince Carter akhirnya gantung sepatu
Jumat, 26 Juni 2020 6:21 Wib
Mantan Presiden AS Jimmy Carter masuk rumah sakit
Selasa, 12 November 2019 11:08 Wib
Vince Carter nyatakan siap main untuk pecahkan rekor penampilan musim ke-22
Rabu, 1 Mei 2019 6:06 Wib
Garuda Mulai Penerbangan Carter Chengdu-Denpasar
Jumat, 13 Februari 2015 8:03 Wib
Presiden Carter Kirim Surat Lewat Pos untuk Hindari NSA
Senin, 24 Maret 2014 6:43 Wib
Jimmy Carter Pantau Pemilu di Kathmandu
Sabtu, 16 November 2013 13:50 Wib
Carter Sangat Prihatin Atas Kekerasan di Mesir
Minggu, 18 Agustus 2013 6:51 Wib