Kemensos Bantu UEP 1000 Lebih Penderita HIV-AIDS

id Kemensos Bantu UEP 1000 Lebih Penderita HIV-AIDS

Jakarta, (ANTARA) - Kementerian Sosial sudah memberikan bantuan Usaha Ekonomi Produk (UEP) bagi 1000 lebih penderita HIV-AIDS untuk meningkatkan kesejahteraan hidup mereka. "UEP berjalan sejak tiga tahun terakhir dan sudah diatas 1.000 orang di seluruh Indonesia yang menerima baik melalui kerja sama dengan Lembaga Kesejahteraan Sosial, dana dekon maupun yang kita tangani langsung," kata Direktur Rehabilitasi Sosial Tuna Sosial Kementerian Sosial, Sony Manalu di Jakarta, Rabu. Hal itu disampaikan Sony Manalu disela dialog terbuka mengenai pencegahan dan mitigasi dampak sosial HIV-AIDS dalam rangkaian memperingati Hari AIDS sedunia 2012. Dalam permasalahan HIV-AIDS, Kementerian Sosial ikut melakukan pencegahan dan pengurangan dampak sosial. Pencegahan dilakukan bagi masyarakat luas terutama yang rentan terhadap penyakit tersebut seperti ibu rumah tangga, anak dan pekerja hiburan. Sementara mitigasi atau pengurangan dampak sosial dilakukan melalui rehabilitasi sosial berupa pemberian bimbingan sosial, bimbingan keterampilan, motivasi dan kerohanian. "Kita memberikan bimbingan, agar jangan sampai terkena. Kalau sudah terlanjur HIV-AIDS jangan menularkan lagi, kalau berhubungan seks harus menggunakan pengaman, dan yang narkoba stop narkoba," tambah Sony. Selain itu juga diberikan bantuan modal usaha melalui UEP dan pengembalian ke keluarga serta kerja sama dengan lembaga kesejahteraan sosial. Bagi LKS yang melakukan pembinaan langsung kepada Orang Dengan HIV-Aids (ODHA) juga mendapatkan bantuan dana dari Kementerian Sosial untuk bantuan nutrisi dan kesehatan mereka. Kementerian Sosial juga ikut memberikan bimbingan bagi ODHA yang ditampung di Rumah Perlindungan Sosial Odha (RPSO) Sukabumi. Karena anggaran yang terbatas setiap tahunnya maka hanya 25 orang yang dibimbing di RSPO. "LKS kita disetiap daerah membimbing lebih dari 20 orang, jadi jumlahnya juga cukup besar," kata Sony Manalu. (*/sun)