Painan (ANTARA) - Kepala Bapedalitbang Kabupaten Pesisir Selatan diwakili Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia (PPM ), Fadli Amra menghadiri Forum Sinergitas Kebijakan dan Implementasi Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, di Jakarta, Selasa (10/10).
Kegiatan yang diselenggarakan selama satu hari itu dibuka oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia H. Abdul Halim Iskandar.
Dalam sambutannya Abdul Halim Iskandar menyatakan bahwa sinergitas pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam mengelola pembangunan desa, daerah tertinggal dan transmigrasi harus diarahkan sesuai Rencana Induk Pembangunan Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.
"Pada Indonesia Emas 2045 bercirikan 0 persen sangat tertinggal dan desa tertinggal, 100 persen sangat maju mandiri dan mandiri, 100 persen BUM Desa Maju dan 100 persen kawasan transmigrasi berdaya saing," jelasnya.
Sementara itu Kabid PPM, Fadli Amra mengatakan, acara ini juga dihadiri oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PMDPPKB) Kabupaten Pesisir Selatan, Zulkifli, S.Sos.
"Kegiatan tersebut berlangsung selama 1 hari dengan 4 sesi diisi oleh para narasumber yang kompeten di bidangnya. Antara lain dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas, Kemendagri, Kemendes, PDTT, Kemenkeu," ungkapnya.
Kegiatan yang diselenggarakan selama satu hari itu dibuka oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia H. Abdul Halim Iskandar.
Dalam sambutannya Abdul Halim Iskandar menyatakan bahwa sinergitas pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam mengelola pembangunan desa, daerah tertinggal dan transmigrasi harus diarahkan sesuai Rencana Induk Pembangunan Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.
"Pada Indonesia Emas 2045 bercirikan 0 persen sangat tertinggal dan desa tertinggal, 100 persen sangat maju mandiri dan mandiri, 100 persen BUM Desa Maju dan 100 persen kawasan transmigrasi berdaya saing," jelasnya.
Sementara itu Kabid PPM, Fadli Amra mengatakan, acara ini juga dihadiri oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PMDPPKB) Kabupaten Pesisir Selatan, Zulkifli, S.Sos.
"Kegiatan tersebut berlangsung selama 1 hari dengan 4 sesi diisi oleh para narasumber yang kompeten di bidangnya. Antara lain dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas, Kemendagri, Kemendes, PDTT, Kemenkeu," ungkapnya.