Sarilamak, (ANTARA) - Komandan Distrik Militer (Dandim) 0306/50 Kota, Sumatera Barat Letkol Inf. Mochammad Denny Nurcahyo memastikan bahwa seluruh Bintara Pembina Desa (Babinsa) terus melakukan sosialisasi dan edukasi masyarakat terkait vaksinasi COVID-19.
"Babinsa bersama pemerintah setiap hari tidak pernah tidak melakukan sosialisasi untuk mengedukasi masyarakat agar mau divaksin COVID-19," ujarnya di Sarilamak, Rabu (27/10)
Ia mengatakan sosialisasi dan edukasi yang dilakukan merupakan upaya untuk meningkatkan angka capaian vaksinasi COVID-19 di Sumatera Barat.
"Kita tahu bahwa Sumbar menjadi salah satu provinsi yang capaian vaksinasi COVID-19 masih terbawah. Jadi kami dari Kodim 0306/50 Kota terus bergerak melakukan edukasi," kata Dandim.
Ia mengatakan pihaknya terus mendukung Pemerintah Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota yang secara terus menerus melaksanakan gebyar vaksinasi COVID-19.
"Semoga langkah gebyar vaksinasi COVID-19 yang dilakukan oleh pemerintah daerah ini bisa meningkatkan persentase vaksinasi COVID-19 kita di Sumbar," ungkapnya.
Ia juga mengimbau agar masyarakat di Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota dapat mengikuti vaksinasi COVID-19 di fasilitas kesehatan dan tempat-tempat yang disediakan.
"Jangan takut karena vaksin sudah melalui proses dan dinyatakan sudah halal. Pemerintah sudah memberikan yang terbaik untuk kita," ujarnya.
Dia mengharapkan agar masyarakat yang masih termakan lagi berita bohong atau hoax untuk dapat mencari informasi yang valid kepada ahli yang tahu tentang vaksinasi COVID-19.
"Jangan kita menyimpulkan informasi-informasi yang belum tentu kebenarannya. Mari kita semua ikut vaksin, jika semua sudah divaksin nanti akan terbentuk kekebalan komunal yang akan berdampak kepada aktivitas kita," kata dia. (*)
"Babinsa bersama pemerintah setiap hari tidak pernah tidak melakukan sosialisasi untuk mengedukasi masyarakat agar mau divaksin COVID-19," ujarnya di Sarilamak, Rabu (27/10)
Ia mengatakan sosialisasi dan edukasi yang dilakukan merupakan upaya untuk meningkatkan angka capaian vaksinasi COVID-19 di Sumatera Barat.
"Kita tahu bahwa Sumbar menjadi salah satu provinsi yang capaian vaksinasi COVID-19 masih terbawah. Jadi kami dari Kodim 0306/50 Kota terus bergerak melakukan edukasi," kata Dandim.
Ia mengatakan pihaknya terus mendukung Pemerintah Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota yang secara terus menerus melaksanakan gebyar vaksinasi COVID-19.
"Semoga langkah gebyar vaksinasi COVID-19 yang dilakukan oleh pemerintah daerah ini bisa meningkatkan persentase vaksinasi COVID-19 kita di Sumbar," ungkapnya.
Ia juga mengimbau agar masyarakat di Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota dapat mengikuti vaksinasi COVID-19 di fasilitas kesehatan dan tempat-tempat yang disediakan.
"Jangan takut karena vaksin sudah melalui proses dan dinyatakan sudah halal. Pemerintah sudah memberikan yang terbaik untuk kita," ujarnya.
Dia mengharapkan agar masyarakat yang masih termakan lagi berita bohong atau hoax untuk dapat mencari informasi yang valid kepada ahli yang tahu tentang vaksinasi COVID-19.
"Jangan kita menyimpulkan informasi-informasi yang belum tentu kebenarannya. Mari kita semua ikut vaksin, jika semua sudah divaksin nanti akan terbentuk kekebalan komunal yang akan berdampak kepada aktivitas kita," kata dia. (*)