Simpang Empat, (Antaranews Sumbar) - Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar) pada 2019 memfokuskan pembangunan infrastruktur dan prasarana persiapan sebagai tuan rumah Pekan Olah Raga Provinsi pada 2020.
"Pembangunan sejumlah infrastruktur dan fasilitas akan kita fokuskan pada 2019 ini," kata Bupati Pasaman Barat, Syahiran melalui Sekretaris Daerah, Andrinaldi di Simpang Empat, Senin.
Ia mengatakan selain itu pihaknya juga memfokuskan pembangunan infrastruktur daerah pedalaman atau daerah terisolir.
"Masih ada infrastruktur yang belum layak menuju daerah pedalaman terutama infrastruktur jalan dan jembatan," ujarnya.
Menurutnya pihaknya menginginkan jalan menuju pedalaman harus ditingkatkan dalam upaya melepaskan Pasaman Barat dari daerah tertinggal.
"Peningkatan kualitas sumber daya dan pemberdayaan manusia juga terus ditingkatkan," ujarnya.
Diantara proyek pembangunan yang akan dilaksanakan pada 2019 ini adalah pembangunan kolam renang senilai Rp8 miliar, lanjutan pembangunan masjid agung senilai Rp5,5 miliar, lanjutan pembangunan stadion dan pembangunan fisik lainnya.
"APBD Pasaman Barat sekitar Rp1,2 triliun akan dibagi sesuai porsinya dalam rangka meningkatkan pembangunan serta anggaran pusat berupa Dana Alokasi Khusus dan Dana Alokasi Umum," sebutnya.
Pihaknya mengharapkan pembangunan yang akan dilaksanakan dapat dukungan dari masyarakat.
"Kita juga berupaya akan mempercepat pelaksanaan tender atau lelang sehingga pembangunan dapat dilaksanakan dengan cepat,"ujarnya. (*)
"Pembangunan sejumlah infrastruktur dan fasilitas akan kita fokuskan pada 2019 ini," kata Bupati Pasaman Barat, Syahiran melalui Sekretaris Daerah, Andrinaldi di Simpang Empat, Senin.
Ia mengatakan selain itu pihaknya juga memfokuskan pembangunan infrastruktur daerah pedalaman atau daerah terisolir.
"Masih ada infrastruktur yang belum layak menuju daerah pedalaman terutama infrastruktur jalan dan jembatan," ujarnya.
Menurutnya pihaknya menginginkan jalan menuju pedalaman harus ditingkatkan dalam upaya melepaskan Pasaman Barat dari daerah tertinggal.
"Peningkatan kualitas sumber daya dan pemberdayaan manusia juga terus ditingkatkan," ujarnya.
Diantara proyek pembangunan yang akan dilaksanakan pada 2019 ini adalah pembangunan kolam renang senilai Rp8 miliar, lanjutan pembangunan masjid agung senilai Rp5,5 miliar, lanjutan pembangunan stadion dan pembangunan fisik lainnya.
"APBD Pasaman Barat sekitar Rp1,2 triliun akan dibagi sesuai porsinya dalam rangka meningkatkan pembangunan serta anggaran pusat berupa Dana Alokasi Khusus dan Dana Alokasi Umum," sebutnya.
Pihaknya mengharapkan pembangunan yang akan dilaksanakan dapat dukungan dari masyarakat.
"Kita juga berupaya akan mempercepat pelaksanaan tender atau lelang sehingga pembangunan dapat dilaksanakan dengan cepat,"ujarnya. (*)