Padang, (Antaranews Sumbar) -  Alunan lagu wakil rakyat yang dipopulerkan Iwan Fals menjadi pembuka ngopi bareng abah sebuah acara diskusi yang dihelat oleh Gerakan Arah Baru Indonesia (Garbi) Sumatera Barat pada Jumat malam.
    Didominasi oleh warna merah dari baju para peserta yang hadir di salah satu kafe di Padang,  malam itu Wakil Sekjend Partai Gerindra Andre Rosiade tampil sebagai pembicara dengan tema Peran Pemuda di Era Milineal.
    Sosok yang wara-wiri di televisi nasional sebagai  salah seorang juru bicara pasangan calon Presiden Prabowo-Sandiaga Uno tersebut berbagi kisah meniti karir di dunia politik.
    Sembari menyesap kopi, para peserta yang didominasi oleh generasi muda tersebut terlihat antusias menyimak pemaparan Andre.
    Sebelum  dimulai, kendati bukan acara formal lagu Indonesia Raya mengalun di ruangan kafe. 
     Gerakan Arah Baru Indonesia atau Garbi  di Sumatera Barat mulai menunjukan keberadaanya di publik setelah menggelar acara ngopi bareng Abah.
    Kegiatan pertama diisi langsung oleh M Yasin atau disapa Abah salah seorang tokoh pendidik, di perhelatan kedua Wakil Ketua DPR RI Fahzi Hamzah berkesempatan menjadi pembicara.
    Kini pada kegiatan yang ketiga tampil Andre Rosiade anak muda yang memulai karir politiknya dari nol pada kurun 2013 di Padang.
    Menurut Sekjen Garbi Sumbar Asdedi kegiatan ngopi bareng merupakan persektif baru dengan menggisi aktivitas di kafe tidak semata dengan hiburan.
    "Jadi kafe juga bisa jadi sarana diskusi yang mencerahkan", kata dia.
    Sebelumnya  Koordinator Garbi Sumbar Fajri Gufran  menyampaikan Garbi  pertama kali  lahir di daerah Sulawesi Selatan  atau Makasar  dari keresahan teman-teman disana terkait bangsa  yang sudah tidak tahu arah dan mandegnya  kepemimpinan bangsa.
    Dari lonjakan emosional itulahh terbentuknya organisasi Garbi untuk memperbaiki bangsa ini ke depan.
    "Kami adalah  Ormas yang akan mengumpulkan ide dan gagasan dari para kaum muda Indonesia untuk  membangun suatu perubahan bagi bangsa ini lebih baik lagi ke depan,"  kata dia.
    Ia menjelaskan  berbicara tentang Gerakan Arah Baru Indonesia, maka  akan berbicara tentang dua hal, yakni cita-cita dan Gagasan.
    "Pertama, cita-cita besar anak bangsa yang memiliki visi yang besar untuk menjadikan Indonesia satu dari lima kekuatan besar dunia, mewujudkan cita cita ini memang tidak mudah ," sebutnya.
    Kemudian  kerangka besar mewujudkan cita-cita ini adalah gagasan untuk mewujudkan cita-cita besar.
    Dan salah satu konsep tersbeut  akan melahirkan empat pilar atau modal utama Garbi, yaitu Islam, nasionalisme, demokrasi dan kesejahteraan.



 

Pewarta : Ikhwan Wahyudi
Editor : Joko Nugroho
Copyright © ANTARA 2024