Padang buka posko layanan dokumen kependudukan hilang akibat banjir

id banjir padang,layanan kependudukan,dampak banjir,banjir sumbar,layanan kependudukan pascabanjir

Padang buka posko layanan dokumen kependudukan hilang akibat banjir

Kondisi jalan nasional yang dihantam banjir bandang di perbatasan Kabupaten Tanah Datar dan Kota Padang Panjang, Minggu (30/11/2025). ANTARA/Muhammad Zulfikar

Kota Padang (ANTARA) - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Padang, Sumatera Barat membuka posko layanan bagi masyarakat yang kehilangan dokumen kependudukan akibat banjir melanda daerah tersebut.

"Kami sangat paham, ketika banjir pasti ada dokumen warga yang tak terselamatkan, kini kami hadir di tengah warga untuk membantu," kata Kepala Disdukcapil Padang Teddy Antonius di Padang, Senin.

Pihaknya membuka posko layanan tersebut langsung di lokasi terdampak banjir, salah satunya di posko Masjid Al Hijrah Kampung Apa, Lubuk Minturun, Kecamatan Koto Tangah.

Pelayanan tersebut, ujar dia, dibuka setiap hari dengan harapan seluruh masyarakat yang kehilangan dokumen kependudukan, seperti kartu keluarga dan kartu tanda penduduk bisa dengan mudah pemenuhan dibantu petugas.

"Kami melayani pengurusan dokumen semua warga di sini sampai selesai," katanya.

Pemerintah Kota Padang melalui posko utama rumah dinas wali kota juga telah menyalurkan sejumlah bantuan bagi warga setempat yang terdampak banjir.

Sejak Sabtu (29/11), bantuan dari berbagai elemen masyarakat, komunitas, dan organisasi perangkat daerah juga terus berdatangan dan langsung didistribusikan ke posko-posko evakuasi di tingkat kecamatan.

Selain itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang Budi Payan mengatakan armada juga langsung terjun ke lapangan untuk membantu penyiraman material pasca-banjir serta pendistribusian air bersih untuk warga.

"Kami terus memaksimalkan semua sumber daya yang ada untuk membantu masyarakat supaya cepat pulih pasca-bencana," ujar dia.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Padang buka posko layanan dokumen kependudukan hilang akibat banjir

Pewarta :
Editor: Antara Sumbar
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.