BUMNag Nagari Pauah, Pasaman kembangkan 540 ayam petelur dukung program MBG

id BUMNag Nagari Pauah, Pasaman,kembangkan usaha ayam petelur

BUMNag Nagari Pauah, Pasaman kembangkan 540 ayam petelur dukung program MBG

Kandang ayam petelur sebanyak 540 ekor milik BUMNag Nagari (desa) Pauh, Kecamatan Lubuk Sikaping, Kabupaten Pasaman, Sabtu (13/9/2025).ANTARA/Heri Sumarno

Lubuk Sikaping (ANTARA) - Badan Usaha Nagari (BUMNag) Pauah, Kecamatan Lubuk Sikaping, Kabupaten Pasaman kembangkan usaha ayam petelur sebanyak 540 ekor ayam.

Wali Nagari (desa) Pauh Dedi Rahmadani mengatakan bahwa unit usaha yang dikelola ini fokus ketahanan pangan untuk mendukung suplai bahan program Makan Bergizi Gratis (MBG) didaerah setempat.

"Unit usaha BUMNag Nagari Pauh yang fokus ayam petelur ini merupakan hasil musyawarah khusus (Musna) bersama seluruh jajaran di pemerintahan nagari. Sehingga ditetapkan dan dijalankan untuk mendukung suplai bahan dapur MBG," terang Dedi Rahmadani di Lubuk Sikaping, Sabtu.

Dedi mengatakan bahwa sumber anggaran BUMNag ini merupakan dari Anggaran Dana Desa (ADD) Nagari Pauh tahun 2025.

"Didalam Permendes itu disebutkan bahwa 20 persen dana desa diperuntukan untuk program ketahanan pangan. Makanya kita fokuskan untuk ayam petelur yang tingkat permintaan pasarnya masih tinggi," tambahnya.

Pemerintah Nagari Pauah kata dia terus berinovasi dalam memperkuat ketahanan pangan masyarakat.

"Sebelum dijalankan, pihak kenagarian terlebih dahulu melakukan konsultasi dengan Pendamping Lokal Desa (PLD) serta warga yang telah berpengalaman dalam bidang peternakan ayam petelur," katanya.

Saat ini, kandang yang telah disiapkan berisi sebanyak 540 ekor ayam petelur berusia 15 minggu.

Diperkirakan dalam tiga minggu ke depan, ayam-ayam tersebut mulai berproduksi dan menghasilkan telur untuk dipasarkan.

Dedi Rahmadani menjelaskan bahwa hasil produksi nantinya akan didistribusikan untuk mendukung Program Makan Bergizi Gratis (MBG).

"Dengan demikian, anak-anak sekolah dan masyarakat penerima manfaat dapat memperoleh asupan gizi yang lebih baik melalui distribusi telur segar dari nagari," katanya.

Dia menegaskan bahwa usaha ini bukan hanya sekadar untuk pemberdayaan ekonomi, tetapi juga mendukung langsung program MBG agar berjalan maksimal.

"Usaha ayam petelur tersebut akan mendapatkan pengawasan langsung dari dokter hewan Dinas Pertanian Kabupaten Pasaman. Pemeriksaan rutin akan dilakukan untuk memastikan kesehatan ternak serta kualitas telur yang diproduksi," katanya.

Dengan hadirnya program ini, Pemerintah Nagari Pauah berharap dapat menciptakan kemandirian pangan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sekaligus memperkuat peran BUMNag dalam mendukung pembangunan nagari.

"Dengan adanya unit usaha ayam petelur ini juga menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat untuk mengurangi angka pengangguran. Kemudian BUMNag Nagari Pauh juga mendapatkan keuntungan yang jelas," tukasnya.

Pewarta :
Editor: Antara Sumbar
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.