Pulau Punjung (ANTARA) - Seorang pelajar Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Sitiung, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat (Sumbar), Lulu Athul Faudah dinyatakan lolos sebagai anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat nasional tahun 2025.
Kepala SMA 1 Sitiung, Yumita, di Pulau Punjung, Jumat, mengatakan lolosnya pelajar SMA 1 Sitiung setelah pengumuman resmi dari Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), di Jakarta 2 Juli 2025.
"Kami merasa bangga dan senang atas lulusnya Lulu. Ini menjadi kebanggaan bagi Kabupaten Dharmasraya," katanya.
Ia mengatakan sebelum sampai ke pengumuman anak ketiga dari pasangan M Nasir dan Erdani Deptesta tersebut telah mengikuti seleksi ketat mulai dari tingkat Kabupaten, provinsi, dan nasional.
Ia berpesan Lulu agar dapat menjaga kedisiplinan serta mempertahankan kondisi fisik, dan mempersiapkan mental dengan baik sebelum mengikuti karantina di Jakarta.
"Mari kita doakan agar ananda Lulu dapat menjalankan tugas dengan baik, dan membawa harum nama daerah di tingkat nasional," katanya.
Sementara, Plt Kepala Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik Kabupaten Dharmasraya, Asri menambahkan prestasi ini dapat menjadi motivasi bagi pelajar lainnya di Dharmasraya untuk terus berprestasi dan aktif dalam kegiatan kebangsaan.
“Menjadi anggota Paskibraka nasional bukan hanya tentang baris-berbaris, tapi juga tentang tanggung jawab dan semangat mengabdi untuk bangsa,” ujarnya.
Menurut dia Lulu dijadwalkan berangkat ke Jakarta mengikuti karantina pada 15 Juli 2025, namun hal tersebut menunggu konfirmasi resmi dari BPIP.
Ia mengatakan Dharmasraya terakhir mengutus Putri terbaik menjadi Paskibrakan Nasional pada tahun 2009, setelah absen selama 16 tahun, Lulu menjadi Paskibrakan ke dua dari Dharmasraya untuk mewakili Sumbar.
"Kami atas nama Pemerintah Kabupaten Dharmasraya mengucapkan selamat kepada Lulu, dan juga menyampaikan terimakasih kepada tim seleksi dan dukungan Bupati Annisa Suci Ramadhani terhadap proses ananda Lulu mengikuti seleksi," katanya.
Ia menambahkan empat pelajar asal Kabupaten Dharmasraya juga dinyatakan lolos sebagai Paskibra tingkat provinsi. Dan satu pelajar menjadi cadangan calon Paskibraka Nasional kelompok putra.