Wako Padang Panjang rencanakan bangun menara Zamzam di Islamic Center

id Wako Padang ,Islamic Centre,Kota Padang Panjang.

Wako Padang Panjang rencanakan bangun menara Zamzam di Islamic Center

Wako Padang Panjang : Saat ini, tidak perlu terlalu birokratis. Mari kita berbenah bersama untuk Islamic Center. (ANTARA/ Isril Naidi)

Padang Panjang (ANTARA) - Walikota Padang Panjang, Sumatera Barat, Hendri Arnis, menyebutkan pentingnya sinergi lintas sektor dalam mewujudkan Islamic Centre yang representatif dan bermanfaat bagi masyarakat luas.

Hal itu Ia katakan pada rapat koordinasi untuk mengoptimalkan pengelolaan dan pengembangan Islamic Centre, Selasa (8/4) di ruang MUI komplek Islamic Centre.

"Saya memiliki keinginan untuk mendirikan Tower Zamzam yang nantinya bisa menjadi ikon daya tarik kawasan ini. Islamic Centre harus menjadi pusat keramaian, pusat pendidikan, dan pusat aktivitas keagamaan. Kita makmurkan masjidnya dan hidupkan lingkungannya,” kata dia.

Ia mengaku telah menerima banyak masukan sejak menjabat dan menyampaikan harapannya agar kawasan Islamic Centre bisa menjadi destinasi kunjungan religi unggulan di Sumatera Barat.

"Islamic Centre harus menjadi pusat keagamaan yang hidup, tidak hanya dalam bentuk fisik, tetapi juga dari sisi program dan pelayanan umat. Semua OPD bertanggung jawab meramaikan kawasan ini,” tegas Hendri Arnis.

Hendri Arnis, mengajak seluruh pihak untuk berinovasi sesuai tugas dan fungsi masing-masing, serta menjadikan Islamic Centre sebagai ikon Kota Padang Panjang.

"Saat ini, tidak perlu terlalu birokratis. Mari kita berbenah bersama. Bagaimana kita menjadikan kawasan ini sebagai pusat kegiatan keagamaan, pendidikan dan sosial kemasyarakatan," harapnya.

Atas harapan dan keinginan walikota tersebut, Ketua BPIC, Nasrul Yahya, menjelaskan kepengurusan BPIC telah dibentuk berdasarkan SK Dewan Penasehat pada 2021, dan kemudian disesuaikan berdasarkan Perwako.

“Kami telah melakukan konsolidasi dan menyusun rencana kerja 2021–2026. Saat ini kami sedang menyiapkan revisi Renstra agar sejalan dengan visi dan misi Wali Kota. Sebagai lembaga non-struktural yang bertanggung jawab langsung kepada Wali Kota, tentu kami akan menyelaraskan seluruh program dengan arah kebijakan Pemerintah Daerah, tekad kami adalah terus berupaya menjadikan Islamic Centre ini sesuai harapan kita bersama,” ungkap Nasrul Yahya.

Rakor ini dihadiri Wali Kota, Wakil Wali Kota, Allex Saputra, Pj Sekdako, Winarno, sejumlah pimpinan OPD, tokoh agama, dan pengurus BPIC.