Sungai Geringging (ANTARA) - Pasar Rakyat Sungai Geringging di Kecamatan Sungai Geringging Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat ramai oleh pengunjung yang membeli bahan masakan menjelang memasuki Bulan Suci Ramadan 1446 Hijriyah.
Salah orang pengunjung Yola Handayani mengatakan pasar hari ini terlihat ramai dari pada pekan biasanya yang hal itu menurutnya karena hari ini merupakan hari terakhir memasuki bulan puasa.
"Mungkin banyak yang mempersiapkan makanan untuk sahur pertama nanti," kata dia di Sungai Geringging, Jumat.
Ia mengatakan biasanya pekan di pasar tersebut relatif sepi sehingga jalan gang antar kios di pasar itu mudah dilalui. Namun kondisi hari ini berbeda dengan pekan biasanya yang ramai sehingga dirinya kesulitan melintasi di depan sejumlah kios.
Bahkan, kata dia sejumlah pengunjung pasar sengaja mencari jalan lain untuk menghindari keramaian.
Salah seorang pengunjung lainnya, Yulisa mengatakan biasanya sebelum memasuki ramadhan dirinya menyediakan lauk yang dapat menggugah selera makan di antaranya daging sapi.
"Meskipun tidak seramai saat lebaran tapi kondisi sekarang ramai dari pada hari biasa," ujarnya.
Ia menyampaikan karena kondisi ramai dan kebutuhan sembako meningkat sehingga sejumlah kios penjual santan kehabisan bahan masakan yang terbuat dari kelapa itu.
Pengunjung lainnya Tya F. Gandi mengatakan dirinya sengaja sore hari masuk ke dalam pasar karena siangnya terlihat ramai. Namun, kata dia pada sore harinya pasar tersebut masih terlihat ramai.
"Ini beda dari pekan biasanya," kata dia.
Sementara itu, salah seorang pedagang kebutuhan pokok di Pasar Sungai Geringging Khairunisa mengatakan menjelang ramadhan sejumlah barang kebutuhan pokok mengalami kenaikan harga.
Ia menyebutkan adapun bahan pokok yang mengalami kenaikan harga tersebut yaitu cabai merah keriting yang awalnya Rp40 ribu per kilogram menjadi Rp45 ribu perkilogram.
Kemudian, lanjutnya bawang merah yang awalnya Rp28 ribu perkilogram menjadi Rp38 ribu perkilogram. Sedangkan harga kebutuhan pokok lainnya di pasar tersebut relatif stabil.
Ia menyampaikan setiap tahunnya menjelang ramadhan pengunjung di pasar tersebut selalu ramai dari pekan biasanya karena masyarakat membeli kebutuhan untuk menyambut bulan suci umat Islam tersebut.
Masyarakat tersebut, lanjutnya membeli daging dan ayam guna membuka selera makan saat sahur.