Lubuk Sikaping (ANTARA) - Sejumlah petani ikan di Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat mengikuti pelatihan dalam rangka percobaan budidaya Ikan Nila jantan tanpa hormon asal Belanda di Balai Benih Ikan (BBI) Lundar, Kecamatan Panti, Selasa.
Kepala Dinas Perikanan dan Pangan Pasaman, M. Dwi Richie mengatakan adanya pengembangan dan pembibitan jenis ikan nila unggul tanpa hormon ini akan mampu meningkatkan produksi ikan nila bagi petani ikan di Pasaman.
"PT Indo Aqua Sukses memperkenalkan benih nila jenis baru yang dinamai Nila IAS Belanda. Benih ini merupakan NMT (Natural Male Tilapia) atau nila jantan monosek tanpa hormon, yang lebih sehat, aman, dan menguntungkan dengan hasil produksi yang optimal," ujar M.Dwi Richie.
Richi menjelaskan untuk pelatihan kali ini terkhusus untuk peningkatan pengetahuan pengembangan ikan nila jantan berkualitas yang di bekerjasama dengan perusahaan Pembibitan ikan nila jantan Tampa hormon PT.Indo Aqua Sukses ( IAS ) yang berpusat di Majalengka.
Kabupaten Pasaman kata dia merupakan salah satu dari 6 daerah di Indonesia penghasil ikan air tawar terbesar.
Sesuai dengan Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 64/2021 tentang Kampung Perikanan Budidaya, menetapkan sejumlah lokasi Kampung Perikanan Budidaya.
Dengan ditetapkanya Kabupaten Pasaman sebagai kampung perikanan budidaya diharapkan mampu mendorong peningkatan produksi terutama perikanan budidaya.
"Dengan posisi Pasaman sebagai kampung perikanan, tidak tertutup kemungkinan dikembangkan budidaya ikan nila, mengingat daerah sangat cocok dengan jenis ini," katanya.
Cavenagh Direktur PT Indo Aqua Sukses (IAS), Bettina mengatakan bahwa saat ini baru tahap uji coba terhadap pengembangan ikan nila tanpa hormon yang berasal dari Belanda di Kabupaten Pasaman.
"Jenis ikan nila jantan tanpa hormon ini sebetulnya sangat cocok untuk dikembangkan didaerah ini. Mengingat masa pertumbuhan jenis ikan yang hampir semua jantan. Tentunya sangat cepat dalam pertumbuhannya, tentunya akan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat," terang Bettina.
Ia menyampaikan bahwa Ikan Nila IAS merupakan bibit berkualitas dari perusahaan yang bergerak dalam pengembangan ikan nila jantan unggul ini dan mempunyai hak paten.
"Tentunya kedepan dapat bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Pasaman nantinya," katanya.