Lubuk Sikaping,- (ANTARA) - Kepolisian Resor Pasaman, Sumatera Barat mencatat kasus kecelakaan lalu lintas meningkat selama 2024.
"Dari perkara yang diungkap selama 2024 ada yang naik dan ada yang turun," kata Kepala Polres Pasaman AKBP Yudho Huntoro di Lubuk Sikaping, Kamis.
Dia mengatakan kasus kecelakaan lalu lintas tercatat 134 kasus di 2023, naik menjadi 162 kasus pada 2024.
Namun sebaliknya pelanggaran lalu lintas terjadi penurunan dari 926 kasus di 2023 menjadi 542 pada 2024.
Untuk korban tewas sebanyak 24 orang, turun menjadi 16 orang pada 2024.
Menurutnya, faktor penyebab angka lalu lintas meningkat disamping faktor kesalahan pengendara, juga ikut dipengaruhi minimnya sarana lampu penerangan jalan umum di Pasaman.
"Baik pada ruas jalan nasional maupun jalan kabupaten di kecamatan dan nagari (desa)," katanya.
Untuk perkara narkoba dari 21 kasus meningkat 33 persen menjadi 28 kasus pada 2024.
Dia menjelaskan kasus pencurian dengan pemberatan dari 40 kasus pada 2023 naik jadi 49 kasus pada 2024, pencurian dengan kekerasan dari 1 kasus pada 2023 naik jadi 4 kasus pada 2024.
Untuk kasus perjudian yang terungkap dari 2 kasus pada 2023 naik jadi 4 kasus pada 2024. Penggelapan dari 11 kasus pada 2023 naik ke 17 kasus pada 2024.
Dia menyampaikan apresiasi kepada masyarakat dalam penegakan hukum di Pasaman.
"Untuk memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat, saat ini sudah selesai pembangunan Kantor Satlantas Polres Pasaman berlantai tiga berdiri megah di Lubuk Sikaping," ungkapnya.
Rencananya, kata dia, gedung bertingkat tiga itu bakal diresmikan pertengahan Januari 2025.