Padang Aro (ANTARA) - Sebanyak 16 unit rumah warga di Kecamatan Sangir Kabupaten Solok Selatan rusak akibat hujan disertai angin Kencang yang melanda daerah itu Rabu sore.
Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Solok Selatan menyebutkan, rumah yang terdampak yaitu di Timbulun empat rumah, Koto Tinggi tujuh rumah, Simpang Tambang satu rumah, Lubuk Gadang satu rumah, Rimbo Tangah dua rumah, Padang Alai satu rumah, dan Jorong Maluih dua rumah.
"Hujan yang disertai angin kencang ini juga merobohkan tanaman rindang dan menimpa kantor Dinas Pertanian KPP di Koto Tinggi, Tanaman di Kantor Bupati dan RTH Solok Selatan," ujarnya.
Dia menjelaskan, upaya yang dilakukan saat ini adalah pendataan kerusakan dan kerugian, dan direncanakan sesegera mungkin untuk melakukan pembersihan dan pemberian bantuan.
Belum diketahui berapa kerugian akibat hujan disertai angin kencang yang melanda daerah itu.
Sekarang BPBD fokus pembersihan dan pendataan warga yang terdampak serta menghitung kerugian akibat badai tersebut.
Angin kencang disertai hujan lebat melanda beberapa wilayah di Kecamatan Sangir pada Rabu 30/10 sekitar pukul 15.30 WIB.
Hingga saat ini tidak ada laporan korban jiwa akibat angin kencang disertai hujan dan petir.
Berita Terkait
Pohon Tumbang di Pesisir Selatan Akibat Angin Kencang Tewaskan Warga
Senin, 9 Desember 2024 13:07 Wib
BPBD: 34 rumah warga rusak akibat angin kencang
Kamis, 5 Desember 2024 14:21 Wib
Dampak bencana angin kencang di Madiun
Jumat, 1 November 2024 13:26 Wib
Naik Hercules, para menteri tegang hingga berdoa kencang
Kamis, 24 Oktober 2024 19:47 Wib
Bangunan joglo ambruk akibat hujan dan angin kencang
Selasa, 24 September 2024 12:08 Wib
BPBD Pariaman bersihkan pohon tumbang akibat angin kencang
Selasa, 17 September 2024 16:59 Wib
BMKG: Waspada potensi hujan deras disertai petir dan angin kencang
Minggu, 18 Agustus 2024 9:09 Wib
BMKG minta masyarakat waspada potensi hujan deras disertai angin kencang
Selasa, 30 Juli 2024 8:23 Wib