Pemkab Solok serahkan bantuan alsintan pompa air untuk kelompok tani

id Pemkab Solok, serahkan bantuan, alsintan pompa air, kelompok tani

Pemkab Solok serahkan bantuan alsintan pompa air untuk kelompok tani

Ketua TP-PKK Kabupaten Solok Emiko Epyardi Asda saat menyerahkan bantuan alsintan pompa air untuk kelompok tani di Nagari Sumani, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok, Sumbar. ANTARA/HO-Diskominfo Solok.

Solok (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok melalui Dinas Pertanian menyerahkan bantuan alsintan berupa pompa air untuk membantu pengelolaan lahan pertanian kelompok tani di Nagari Sumani, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok, Sumbar.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Solok Kenedy Hamzah di Solok, Jumat berharap setelah diberikannya pompa air ke kelompok tani nantinya dapat membantu peningkatan hasil tani oleh masyarakat, karena tidak ada lagi titik lahan pertanian yang susah air.

Hal itu disampaikan saat pertemuan Pemkab Solok bersama Ketua TP PKK Kabupaten Solok sekaligus memperingati HUT RI Ke-79 dengan Kelompok Tani di Nagari Sumani.

Ia juga berpesan ke seluruh kelompok tani agar bantuan tersebut dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin supaya bermanfaat bagi seluruh kelompok tani dan masyarakat setempat.

Ia juga berharap, mudah-mudahan dengan diberikannya bantuan pompa air ini dapat membantu peningkatan hasil panen beras Solok di daerah setempat.

Pemerintah Kabupaten Solok menyerahkan bantuan pompa air bertujuan untuk Perluasan Areal Tanam (PAT) padi di Kabupaten Solok.

Ia menyebutkan Pemkab Solok sudah menyalurkan 21 unit mesin pompa air untuk Nagari Sumani. Ia berharap semoga bantuan tersebut dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.

Ketua TP-PKK Kabupaten Solok Emiko Epyardi Asda berharap melalui silaturahmi ini setiap kelompok tani dapat saling berkolaborasi dan meningkatkan kualitas usaha taninya.

"Mari kita jadikan acara ini sebagai momentum untuk memperkuat jaringan dan meningkatkan kemampuan dalam mengelola pertanian yang berkelanjutan," katanya.

Ia juga berharap pertemuan tersebut dapat meningkatkan kapasitas kelompok tani di Nagari Sumani.

Sebagai mana tema dalam pertemuan tersebut, yakni petani sebagai ujung tombak ketahanan pangan nasional dalam mengisi kemerdekaan.