Ribuan warga prasejahtera hingga April 2024 nikmati program "Light Up The Dream" PLN Sumbar
Padang (ANTARA) -
PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sumatera Barat terus membuktikan komitmennya melistriki seluruh pelosok negeri. PLN tidak hanya membangun infrastuktur kelistrikan dan memberikan layanan terbaiknya, tapi insan PLN juga berempati kepada warga masyarakat pra sejahtera yang tidak mampu membayar biaya penyambungan baru melalui melalui Program Light Up The Dream (LUTD).
Program Light Up The Dream merupakan ide kreatif dari insan PLN untuk penyambungan listrik secara gratis yang berasal dari donasi pegawai PLN guna mewujudkan mimpi masyarakat prasejahtera mendapatkan sambungan listrik baru.
General Manager PLN UID Sumbar, Eric Rossi Priyo Nugroho, mengatakan bahwa Light Up The Dream merupakan wadah bagi insan PLN untuk menyalurkan bantuan kepada masyarakat tidak mampu dan belum memiliki listrik di rumahnya.
Menurutnya, pegawai PLN tidak hanya bekerja melayani, menyiapkan infrastruktur kelistrikan dan memberikan layanan terbaik untuk pelanggan, tapi juga menunjukkan rasa empati kepada warga masyarakat pra sejahtera yang tidak mampu membayar biaya penyambungan listrik melalui program LUTD.
“Kami sangat bangga dan patut bersyukur karena masih berkesempatan memberi kebahagiaan kepada masyarakat sekitar dengan mewujudkan mimpi mereka melalui pemberian listrik gratis untuk kehidupan yang lebih baik. Insya Allah, dengan listrik yang resmi dan aman dari PLN, masyarakat bisa lebih produktif dalam bekerja, anak-anak bisa belajar, hingga beribadah dengan tenang,” ujar Eric.
Eric menyampaikan bahwa sepanjang tahun 2023 hingga April 2024, sebanyak 2.306 masyarakat prasejahtera yang tersebar di 19 Kabupaten/Kota Provinsi Sumatera Barat telah berhasil mendapatkan listrik gratis melalui program LUTD.
“PLN mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder yang telah mendukung kelancaran Program LUTD ini. Bahkan, beberapa kali acara penyalaan listrik gratis di rumah masyarakat dihadiri langsung oleh kepala daerah hingga Gubernur,” ungkap Eric lagi.
Program LUTD menjadi wujud komitmen PLN dalam mendukung upaya pemerintah meningkatkan Rasio Elektrifikasi (RE) di Indonesia, sekaligus memastikan penggunaan listrik yang resmi dan aman untuk seluruh masyarakat. Hal ini diharapkan dapat mendorong roda perekonomian dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di masa mendatang.
Gubernur Sumatera Barat, H. Mahyeldi Ansharullah, merasa sangat gembira dan berterima kasih atas terlaksananya Program Light Up The Dream dari PLN UID Sumbar. Program ini sangat mulia dan sangat dibutuhkan oleh masyarakat prasejahtera yang belum mendapatkan listrik.
“Hadirnya Program Light Up The Dream dari PLN benar-benar mewujudkan impian masyarakat menjadi terang sehingga dapat hidup lebih produktif. Saya berharap program ini akan terus berlanjut dan berkembang di masa depan. Terima kasih PLN, semoga Allah senantiasa memberkahi dan menjadikan ini amal jariyah bagi kita semua, amin,” ungkapnya.
PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sumatera Barat terus membuktikan komitmennya melistriki seluruh pelosok negeri. PLN tidak hanya membangun infrastuktur kelistrikan dan memberikan layanan terbaiknya, tapi insan PLN juga berempati kepada warga masyarakat pra sejahtera yang tidak mampu membayar biaya penyambungan baru melalui melalui Program Light Up The Dream (LUTD).
Program Light Up The Dream merupakan ide kreatif dari insan PLN untuk penyambungan listrik secara gratis yang berasal dari donasi pegawai PLN guna mewujudkan mimpi masyarakat prasejahtera mendapatkan sambungan listrik baru.
General Manager PLN UID Sumbar, Eric Rossi Priyo Nugroho, mengatakan bahwa Light Up The Dream merupakan wadah bagi insan PLN untuk menyalurkan bantuan kepada masyarakat tidak mampu dan belum memiliki listrik di rumahnya.
Menurutnya, pegawai PLN tidak hanya bekerja melayani, menyiapkan infrastruktur kelistrikan dan memberikan layanan terbaik untuk pelanggan, tapi juga menunjukkan rasa empati kepada warga masyarakat pra sejahtera yang tidak mampu membayar biaya penyambungan listrik melalui program LUTD.
“Kami sangat bangga dan patut bersyukur karena masih berkesempatan memberi kebahagiaan kepada masyarakat sekitar dengan mewujudkan mimpi mereka melalui pemberian listrik gratis untuk kehidupan yang lebih baik. Insya Allah, dengan listrik yang resmi dan aman dari PLN, masyarakat bisa lebih produktif dalam bekerja, anak-anak bisa belajar, hingga beribadah dengan tenang,” ujar Eric.
Eric menyampaikan bahwa sepanjang tahun 2023 hingga April 2024, sebanyak 2.306 masyarakat prasejahtera yang tersebar di 19 Kabupaten/Kota Provinsi Sumatera Barat telah berhasil mendapatkan listrik gratis melalui program LUTD.
“PLN mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder yang telah mendukung kelancaran Program LUTD ini. Bahkan, beberapa kali acara penyalaan listrik gratis di rumah masyarakat dihadiri langsung oleh kepala daerah hingga Gubernur,” ungkap Eric lagi.
Program LUTD menjadi wujud komitmen PLN dalam mendukung upaya pemerintah meningkatkan Rasio Elektrifikasi (RE) di Indonesia, sekaligus memastikan penggunaan listrik yang resmi dan aman untuk seluruh masyarakat. Hal ini diharapkan dapat mendorong roda perekonomian dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di masa mendatang.
Gubernur Sumatera Barat, H. Mahyeldi Ansharullah, merasa sangat gembira dan berterima kasih atas terlaksananya Program Light Up The Dream dari PLN UID Sumbar. Program ini sangat mulia dan sangat dibutuhkan oleh masyarakat prasejahtera yang belum mendapatkan listrik.
“Hadirnya Program Light Up The Dream dari PLN benar-benar mewujudkan impian masyarakat menjadi terang sehingga dapat hidup lebih produktif. Saya berharap program ini akan terus berlanjut dan berkembang di masa depan. Terima kasih PLN, semoga Allah senantiasa memberkahi dan menjadikan ini amal jariyah bagi kita semua, amin,” ungkapnya.