Solok (ANTARA) - Rumah Data Kependudukan (Rumah DataKu) di Kelurahan Kampung Jawa, Kecamatan Tanjung Harapan, Kota Solok yang telah berdiri sejak Maret 2023 dengan klasifikasi Paripurna masuk tiga besar tingkat Sumbar tahun ini.
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Kota Solok Ardinal di Solok, Selasa, mengatakan, sebelumnya Pemkot Solok telah menerima kunjungan Badan Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Barat dalam rangka verifikasi lapangan Rumah DataKu Kampung Jawa Sejahtera sebagai peringkat tiga besar apresiasi Rumah Data Kependudukan tingkat Provinsi Sumatera Barat tahun 2024.
Ia menjelaskan Rumah DataKu adalah posko bagi kelompok kegiatan masyarakat yang berfungsi sebagai pusat data dan intervensi permasalahan kependudukan yang mencakup sistem pengelolaan dan pemanfaatan data kependudukan di tingkat mikro (kelurahan).
Adapun intervensi permasalahan kependudukan tersebut dimulai dari mengidentifikasi, mengumpulkan, memverifikasi, menganalisa data yang bersumber dari, oleh, dan untuk masyarakat sebagai basis untuk intervensi pembangunan.
Rumah DataKu ni menjadi krusial peranannya untuk memasok kebutuhan data yang akan digunakan dalam perencanaan dan pelaksanaan program pembangunan dan kependudukan khususnya pada lingkup kelurahan.
Rumah DataKu di Kelurahan Kampung Jawa diberi nama Rumah DataKu Kampung Jawa Sejahtera dan telah berdiri semenjak Maret 2023 dengan klasifikasi Paripurna.
Secara keseluruhan, Kota Solok saat ini telah mempunyai 13 Rumah DataKu, di mana delapan dengan klasifikasi Paripurna dan lima masih Sederhana dan sedang bertahap menuju proses Paripurna pada tahun ini.
Ia sangat berharap Kota Solok mampu menjadi juara di tingkat provinsi tahun ini sehingga dapat memacu semangat dan motivasi seluruh kader dan pengurus Rumah DataKu di Kota Solok agar semakin berkembang dan maju di masa datang.
Hal yang sama juga diharapkan oleh Pengurus Rumah DataKu Kampung Jawa Sejahtera yang telah bekerja keras menyiapkan segala hal dalam persiapan kegiatan verifikasi lapangan ini.
“Kami sangat berharap semoga Kota Solok mampu mendapatkan hasil yang memuaskan dan menjadi juara hingga tingkat nasional pada tahun ini karena seluruh kader dan pengurus telah berusaha secara optimal dalam memberikan hasil yang terbaik,” kata salah seorang pengurus Rumah DataKu Kampung Jawa Sejahtera, Tuminem.
Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Barat Fatmawati menyampaikan bahwa hal penting untuk dilihat secara komprehensif adalah bagaimana Rumah DataKu ini dapat terbentuk, serta bagaimana keaktifan Rumah DataKu tersebut dalam memanfaatkan data bagi masyarakat.
“Data kuantitas, kualitas serta mobilitas penduduk yang ada di tingkat mikro ini diharapkan mampu menjadi baseline intervensi pembangunan di daerah pada musrenbang nantinya,” kata Fatmawati.
