Padang (ANTARA) - Sekretaris Dewan DPRD Provinsi Sumatera Barat Raflis menerima kunjungan anggota pramuka tuna rungu asal Makassar yang berjalan kaki keliling Indonesia bernama Muhammad Rusli di ruang kerjanya.
"Salut dan luar biasa pramuka asal Makassar ini melakukan perjalanan kaki, walaupun cara komunikasi yang butuh pemahaman tapi semangat Muhammad Rusli tak kenal takut," kata Sekwan DPRD Provinsi Sumbar Raflis di Padang, Selasa.
Hal itu disampaikan Raflis ketika menerima kunjungan Muhammad Rusli Pembina Pramuka Tuna Rungu Kwatir Ranting Makassar yang berjalan kaki keliling Indonesia.
Sekwan DPRD Sumbar mengatakan dari berkas dan bahasa kias, Muhammad Rusli telah sampai ke Aceh, Medan, Pekanbaru, Palembang dan hampir seluruh Pulau Jawa.
"Kita memberikan apresiasi atas semangat Muhammad Rusli yang berkeliling Indonesia, merekat silaturahmi menjaga persatuan Indonesia antardaerah dan antarprovinsi," ujar Raflis.
Berkeliling Indonesia dengan cara berjalan kaki yang dilakukan Muhammad Rusli, ditujukan untuk melihat keragaman Indonesia. Termasuk mendukung gerakan Pramuka Kwatir Makassar sesuai surat keterangan pada 2 Agustus 2015.
"Selamat berkeliling Indonesia Muhammad Rusli, jaga kesehatan dan jaga prilaku agar semua orang selalu mendukungmu," ujarnya.
Berita Terkait
Gubernur: Ruas tol Padang-Sicincin tuntas Juli 2024
Sabtu, 27 April 2024 19:29 Wib
Pemkot Pariaman catat PAD parkir Libur Lebaran Rp51,6 juta
Sabtu, 27 April 2024 18:30 Wib
Pariaman wacanakan tampilkan hiburan di empat objek wisata berbayar saat lebaran
Sabtu, 27 April 2024 18:28 Wib
42 peserta ikuti evaluasi existing pembentukan Panwaslu Kecamatan di Agam
Sabtu, 27 April 2024 15:03 Wib
16 club Sumbar ikuti turnamen SR Cup II 2024
Sabtu, 27 April 2024 13:02 Wib
Polres Agam rekayasa lalulintas sistem buka tutup jalan provinsi Lubuk Basung-Bukittinggi
Sabtu, 27 April 2024 13:00 Wib
Kepala Pengadilan Tinggi Padang resmikan lapangan badminton Pengadilan Negeri Batusangkar
Jumat, 26 April 2024 19:36 Wib
Kemenkeu catat penerimaan pajak di Sumbar capai Rp1,19 triliun
Jumat, 26 April 2024 19:34 Wib