Padang Aro (ANTARA) - Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) nasional tingkat Sumatera Barat ke-40 resmi dimulai. Sebanyak 1.149 kafilah peserta dari 19 Kabupaten Kota berlaga di 18 venue yang disediakan. Gubernur Sumbar membuka langsung event keagamaan satu kali dua tahun itu, di Gor Rimbo Tangah, Solok Selatan, Selasa (12/12) malam.
"Kami optimis kafilah Bukittinggi sebanyak 65 orang bisa menghasilkan prestasi terbaik, tentunya dengan doa dan dukungan dari warga serta usaha maksimal seluruh peserta dibantu official yang mendampingi," kata Sekdako Bukittinggi, Martias Wanto.
Sekdako hadir saat kegiatan pembukaan secara resmi MTQ setelah sebelumnya mengunjungi langsung pemondokan kafilah di tiga lokasi yang berada di daerah Sikinjang, Solok Selatan.
"Kafilah dalam kondisi terbaik, semoga kesehatan mereka terjaga dari awal sampai akhir di Sabtu (17/12) nanti. Sesuai arahan Wali Kota, MTQ kali ini diharapkan memberi prestasi dan kebanggaan kepada Kota Bukittinggi," kata Sekdako.
Kota Bukittinggi berlaga di 12 cabang MTQ yang dihelat di 18 venue lomba, yakni satu gor, satu hall, dua sekolah, tiga aula dan 11 masjid.
Wakil Gubernur Sumbar, Audy Joynaldi, selaku Ketua LPTQ Sumbar, menyampaikan, penyelenggaraan MTQ dilaksanakan dalam rangka mensyiarkan Al Quran di tengah masyarakat. MTQ tidak dijadikan sebagai seremonial saja, tapi bagaimana mengimplementasikan isi Al Quran dalam kehidupan sehari hari.
“LPTQ akan bekerjasama dengan pemerintah daerah untuk dukung dan sukseskan MTQ. Keberhasilan dalam pelaksanaannya ini, menjadi sukses kita bersama. Sumbar selalu masuk 10 besar dalam MTQ tingkat nasional. Ini harus kita tingkatkan di tahun tahun yang akan datang, karena banyak potensi besar di Sumatra Barat ini,” ujar Wagub.
Sementara itu, Gubernur Sumbar, Mahyeldi, mengapresiasi pelaksanaan MTQ ke 40 tingkat Sumbar di Solok Selatan. Penyelenggaraan MTQ ini tidak hanya pertemuan rutin, tapi momen sejarah untuk meningkatkan kecintaan umat pada Al Quran.
“MTQ jadi panggung prestasi bagi para Qori Qoriah. Mudah mudahan dengan MTQ ini, akan menjadikan bimbingan bagi kita semua untuk memahami isi kandungan Al Quran dalam menuju surga Allah SWT,” harap Gubernur.