Pacah talua! Solok Selatan masuk nominasi 6 besar Penghargaan Perencanaan Daerah

id penghargaan perencanaan pembangunan daerah,solok selatan,sumatera barat

Pacah talua! Solok Selatan masuk nominasi 6 besar Penghargaan Perencanaan Daerah

Bupati Solok Selatan, Khairunas. (ANTARA)

Padang Aro (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Solok Selatan, Provinsi Sumatera Barat masuk nominasi penerima Penghargaan Perencanaan Pembangunan Daerah (PPD) tingkat provinsi pada Tahun 2022.

Sekretaris Bappeda Provinsi Sumbar Kartini Deti Putri, di Padang Aro, Rabu, mengatakan, penghargaan itu merupakan ajang tahunan yang diselenggarakan oleh pemprov sesuai dengan arahan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).

"Penghargaan ini adalah bentuk apresiasi dan dorongan kepada pemerintah daerah untuk menyusun dokumen perencanaan yang konsisten, komprehensif, terukur, dan dapat dilaksanakan," katanya

Penilaian itu untuk mengevaluasi proses penyusunan dan kualitas dokumen perencanaan, juga memperhatikan hasil pencapaian dan inovasi pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah daerah.

Ada empat aspek yang menjadi tolak ukur penilaian yaitu pencapaian dengan bobot 30 persen, kualitas dokumen sebesar 20 persen, proses penyusunan dokumen sebesar 30 persen serta aspek inovasi yang diterapkan pemerintah daerah sebesar 20 persen.

"Ini merupakan sebuah prestasi gemilang atau bisa diistilahkan dengan 'pacah talua' yang berhasil diraih Solok Selatan. Karena ini pertama kali Solok Selatan masuk 6 besar di penilaian ini," kata Kartini.

Penilaian itu merupakan tahap kedua yaitu presentasi dan wawancara dengan pihak terkait dengan mendengarkan paparan dari Bupati Solok Selatan Khairunas tentang proses penyusunan dokumen Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2023 dengan berpedoman pada Permendagri 86 Tahun 2017 dan Permendagri Nomor 81 Tahun 2022 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun 2023.

Tahapan penyusunan RKPD dimulai dari penyusunan rancangan awal RKPD, konsultasi publik rancangan awal, penyusunan rancangan RKPD, Forum SKPD, Musrenbang Kecamatan, Musrenbang Dunia Usaha, Musrenbang RKPD, penyusunan rancangan akhir RKPD, reviuw RKPD oleh APIP, Fasilitasi RKPD oleh Provinsi Sumatera Barat sampai dengan penetapan RKPD Pemkab Solok Selatan.

Bupati Solok Selatan Khairunas menjelaskan perubahan dan rahasia keberhasilan Solok Selatan dalam meraih banyak keberhasilan terletak dalam aspek perencanaan pembangunan.

Pertumbuhan ekonomi Solok Selatan juga bergerak signifikan dari angka 1,24 persen menjadi 3,25 persen.

Ia menegaskan bahwa semua itu diraih berkat kerja keras dan kekompakan seluruh elemen pemerintah, stakeholder terkait dan tentu saja dukungan dari masyarakat.

Ia menambahkan, Solok Selatan menunjukkan kinerja positif antara lain dengan peningkatan pertumbuhan ekonomi dari minus 1,24 persen menjadi 3,35 persen, menurunnya tingkat kemiskinan dari 7,52 persen menjadi 6,51 persen, dan berkurangnya jumlah penduduk miskin dari 13.410 jiwa menjadi 11.810 jiwa.

Sementara tingkat pengangguran mengalami penurunan dari 4,84 persen menjadi 3,71 persen, gini ratio mengalami penurunan dari 0,277 menjadi 0,253 serta peningkatan Indeks Pembangunan Manusia dari 69,23 menjadi 69,71.

"Perbaikan kinerja ini tidak terlepas dari peran dan dukungan program pemerintah daerah pada 2022 dan dilanjutkan pada 2023 ini," katanya.