Dana Desa Agam bertambah Rp9 miliar pada 2023

id dana desa agam,pemkab agam,sumbar

Dana Desa Agam bertambah Rp9 miliar pada 2023

Kepala DPMN Agam, Asril. (ANTARA/Yusrizal)

​​​​​​​Lubukbasung,  (ANTARA) - Alokasi Dana Desa Kabupaten Agam, Sumatera Barat meningkat dari Rp75,09 miliar pada 2022 menjadi Rp84,10 miliar 2023 setelah alokasi kinerja nagari atau desa adat terhadap kepatuhan melaksanakan prioritas dana, berstatus berkembang, maju atau mandiri.

"Dana desa itu meningkat Rp9 miliar dibandingkan tahun sebelumnya," kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari (DPMN) Agam, Asril didampingi Kabid Bina Keuangan dan Kekayaan Nagari DPMN Agam, Eko Purwanto di Lubukbasung, Rabu.

Ia mengatakan, dana desa yang berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2023 itu untuk 84 nagari atau desa adat.

Pengalokasian DD mengacu pada Permendes PDTT Nomor 8 Tahun 2022 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa 2023.

“Besaran DD yang diterima nagari sesuai dengan jumlah penduduk, luas wilayah, tingkat kemiskinan dan kesulitan geografis,” katanya.

Ia menambahkan, dana desa itu belum termasuk untuk 10 nagari yang baru dimekarkan dan DPMN Agam bakal mengusulkan dana desa bagi 10 nagari pada awal 2023 untuk anggaran 2024.

Ke 10 nagari baru itu akan diakomodir melalui Alokasi Dana Nagari (ADN) yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Agam.

Pada 2023, total dana ADN sebesar Rp79,08 miliar yang diperuntukkan untuk 92 nagari.

"Alokasi dana desa Rp79,08 miliar itu meningkat Rp2,29 miliar dibandingkan tahun sebelumnya hanya Rp76,78 miliar," katanya.

Ia mengakui, pencairan dana desa dan alokasi dana desa itu diupayakan pada Februari 2023.

Ini mengingat DPMN Agam masih memproses penginputan persyaratan dari nagari seperti, laporan realisasi anggaran 2022, peraturan wali nagari terkait Bantuan Langsung Tunai (BLT), APB Nagari dan permintaan pencairan. (*)