SMKN 1 Lubukbasung Agam beri THR bagi siswa ikuti itikaf

id berita agam, berita sumbar, itikaf

SMKN 1 Lubukbasung Agam beri THR bagi siswa ikuti itikaf

Majelis guru dan siswa berbuka puasa bersama, Jumat (22/4). (Antara/Yusrizal)

Lubukbasung (ANTARA) - Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Lubukbasung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat membagikan tunjangan hari raya (THR) bagi siswa yang mengikuti itikaf di Masjid Nurul Iklas milik sekolah itu, Jumat (22/4) malam.

Pelaksana Harian Kepala SMKN 1 Lubukbasung, Zetri Formen di Lubukbasung, Sabtu, mengatakan pihaknya menyediakan THR untuk 129 orang dan dana itu berasal dari majelis guru dan alumni.

"Kita menggalang dana untuk kegiatan ini dan satu guru ada yang menyumbang untuk dua sampai empat orang," katanya.

Ia mengatakan, itikaf yang dilakukan dari Jumat (22/4) malam sampai Sabtu (23/4) subuh diikuti oleh 120 dari 414 orang jumlah siswa.

Tunjangan hari raya itu diserahkan kepada mereka setelah selesai mengikuti itikaf di masjid milik sekolah itu.

"Tunjangan itu kita serahkan usai mengikuti itikaf dan ini bentuk reward yang kita berikan kepada mereka," katanya.

Ia menambahkan, itikaf itu diadakan untuk meningkatkan ilmu keagamaan bagi anak dan mudah-mudahan sikap siswa bisa lebih baik.

Kegiatan itu merupakan rangkaian dari kegiatan dari pesantren Ramadhan yang digelar semenjak 7-23 April 2022.

Selain itikaf, tambahnya, SMKN 1 Lubukbasung juga mengadakan kegiatan rutinitas, MTQ antar pelajar SMP, pembagian Sembako sebanyak 60 paket ke warga sekitar, pembagian takjil 150 paket ke pengendara, buka bersama dan lainnya.

"Kegiatan ini berkat dukungan dari Komite, majelis guru dan alumni," katanya

Kegiatan itu dalam rangka untuk meningkatkan ketakwaan dan silaturahmi antara majelis guru, Komite, siswa dan lainnya.

Sementara Ketua Komite SMKN 1 Lubukbasung, Khairul Rajo Sulaiman menambahkan Komite mendukung kegiatan sekolah dari seluruh aspek baik materil maupun moril.

Ini dalam rangka mengembangkan karakter siswa dengan harapan SMKN 1 Lubukbasung bisa melahirkan siswa berilmu pengetahuan dan kekuatan mental spritual di bidang agama.

"Kami siap mendukung kegiatan yang diadakan sekolah," katanya.