Bukittinggi, (ANTARA) - Pemkot Bukittinggi melalui Dinas Sosial melakukan penyelamatan kepada seorang lansia asal Padang Pariaman usia 72 tahun yang ditemukan terlantar di daerah Pakan Kurai, Kota Bukittinggi, Senin malam (29/11).
Dinas Sosial melakukan langkah penyelamatan kepada lansia yang dalam keadaan lemah atas instruksi Wali Kota Bukittinggi Erman Safar terkait adanya laporan tentang seorang lansia terlantar di daerah tersebut.
Kepala Dinas Sosial setempat Linda Faroza di Bukittinggi, Selasa mengatakan pihaknya langsung mendatangi lokasi bersama jajaran terkait. Saat didatangi, lansia tersebut tampak kesulitan bicara dan dalam kondisi sangat lemah.
Kondisinya sangat lemah, dari yang bersangkutan didapat secarik kertas Surat Keterangan Domisili yang sudah rapuh, namun masih dapat dibaca informasinya.
Ia menyebut, lansia laki-laki tersebut berinisial AM, lahir pada 1949, sehingga diketahui usianya berkisar 72 tahun.
"Beliau sudah tinggal sendirian tiga bulan di rumah yang disewa ini, dan belum makan selama dua hari, kita segera bantu untuk cepat dibawa ke RSUD Bukittinggi, ini bagian dari tanggung jawab kita," ujar Linda.
Setelah menghubungi RSUD, Tim RSUD mendatangkan ambulans dan tim perawat untuk menjemput lansia tersebut.
Sementara saat diperiksa dan ditangani pihak Rumah Sakit, Kadinsos menelusuri keluarga dan tempat tinggalnya.
“Kami gunakan informasi yang ada dan ditelusuri di grup jejaring komunikasi Pilar Sosial se-Sumbar dan Nasional, Alhamdulillah ditemukan Bapak AM berasal dari Kabupaten Padang Pariaman.“ Jelas Linda.
Pemkot Bukittinggi melalui Dinsos segera memenuhi kebutuhan pengobatan, memberikan bantuan dasar sederhana berupa selimut, handuk, pakaian dan lainnya.
Saat ini, lansia tersebut dirawat di Rumah Sakit untuk perawatan lebih lanjut dan menunggu pihak keluarga tengah menuju ke RSUD Bukittinggi.
Wako Erman Safar menyampaikan apresiasi atas respons cepat Kadinsos beserta jajaran.
Wako meminta agar Dinsos menuntaskan pendampingan yang diperlukan.
“Dinas Sosial menjadi garda terdepan untuk penanganan masalah sosial di Bukittinggi, termasuk Lansia terlantar wajib diberikan bantuan,“ ujar Wako. (*)
Berita Terkait
Dinsos Sumbar pulangkan 36 orang terlantar sepanjang 2023
Selasa, 10 Oktober 2023 15:25 Wib
Pemkot Pariaman usulkan 63 lansia terlantar dapat bantuan dari Kemensos
Selasa, 8 November 2022 16:23 Wib
Wagub, petani Pessel lebih baik manfaatkan pembiayaan dari Bank Nagari ketimbang rentenir
Rabu, 26 Oktober 2022 7:00 Wib
Delapan ABK Indonesia Terlantar Di Taiwan
Kamis, 11 Agustus 2022 19:14 Wib
Bupati Rusma dorong KWT manfaatkan lahan terlantar
Kamis, 13 Januari 2022 13:57 Wib
Ajakan ini disampaikan Bupati Pessel pada petani, untuk manfaatkan lahan terlantar
Jumat, 1 Oktober 2021 19:25 Wib
Lansia terlantar di Solok dapat kiriman nasi rantang dari Dinsos setempat tiap hari, kecuali Sabtu-Minggu
Jumat, 6 Agustus 2021 19:43 Wib
Tidak ingin pasien COVID-19 terlantar, Kejari Pasbar tinjau ketersediaan obat dan oksigen
Rabu, 28 Juli 2021 16:19 Wib