Bukittinggi (ANTARA) - Satu bus pariwisata yang menjadi barang bukti laka lantas yang terparkir di Polres Bukittinggi tiba-tiba terbakar dan membuat warga sekitar berlarian ke lokasi kejadian di pusat kota wisata itu.
Kasat Lantas Polres Bukittinggi, AKP Ghanda Novidingrat di Bukittinggi, Rabu, mengatakan bus itu terparkir di tepi jalan Unit Laka Lantas dan terbakar dalam keadaan mesin mati pada Selasa malam.
"Ada anggota yang melihat ada percikan api dari dalam bus padahal kondisi bus mati," katanya.
Sementara Kanit Laka Lantas Polres Bukittinggi, Iptu Ikhsan menambahkan dugaan awal asal api berasal dari ruang duduk penumpang.
"Masih kita dalami, dugaan awal penyebab terjadinya kebakaran yaitu api dari ruang penumpang Bus," ujarnya.
Ia menyebut, bus itu terbakar hingga hanya menjadi kerangka yang dibantu pemadamannya oleh Dinas Kebakaran dari Kota Bukittinggi dan Kabupaten Agam.
"Ada tujuh unit mobil pemadam yang berhasil memadamkan hingga tidak menjalar ke kendaraan lainnya, enam dari Bukittinggi dan satu dari Agam," kata dia.
Diketahui, Bus yang terbakar merupakan barang bukti Kecelakaan yang terjadi di daerah Simpang Padang Luar pada Rabu (20/10).
Bus Putra Inhil dengan Nomor Polisi BH 7377 HU itu terlibat kecelakaan beruntun yang membuat lima unit mobil lainnya rusak.
Bus ini kemudian dijadikan barang bukti dan diparkirkan di Unit Laka Lantas Polres Bukittinggi dan mengalami kebakaran sekitar pukul 21.00 WIB.
Berita Terkait
Gedung LBH-YLBHI terbakar, enam unit damkar dikerahkan
Senin, 8 April 2024 6:24 Wib
Bus terbakar di gerbang tol Tegal
Jumat, 5 April 2024 14:38 Wib
Sebuah kapal BBM terbakar di Pelabuhan Marunda
Selasa, 2 April 2024 13:31 Wib
Toko bangunan di Padang ludes terbakar
Sabtu, 17 Februari 2024 14:25 Wib
Pabrik pengolahan minyak sawit di Aceh Tamiang terbakar
Jumat, 16 Februari 2024 5:53 Wib
Rumah Dinas Penjaga SDN 37 Pagambiran ludes terbakar
Senin, 12 Februari 2024 23:33 Wib
Belasan mes karyawan PT Incasi Raya Dharmasraya terbakar
Selasa, 30 Januari 2024 13:50 Wib
Satpol PP Damkar Agam kerahkan lima armada padamkan api, satu warga terbakar
Senin, 15 Januari 2024 17:59 Wib