Padang (ANTARA) - Rektor Universitas Andalas (Unand) Padang Prof Yuliandri mengingatkan lulusan perguruan tinggi tersebut jangan hanya berpikir menjadi PNS setelah menyelesaikan pendidikan di kampus.
"Setelah wisuda, lulusan Unand harus bisa berkompetisi, saya yakin dan percaya wisudawan mampu melakukannya dan bersaing dengan lulusan kampus lain," kata dia di Padang Sabtu pada wisuda II 2021 yang digelar secara daring.
Ia meyakini lulusan Unand telah memiliki berbagai talenta dan keterampilan untuk menciptakan lapangan kerja dan menjadi wirausaha.
"Semua lulusan punya kesempatan untuk menjadi wirausaha, jangan hanya berpikir menjadi ASN," kata dia.
Apalagi selama kuliah kampus juga membekali dengan kuliah kewirausahaan dan keterampilan teknis lainnya.
"Ada juga magang, kuliah kerja nyata, praktik kerja di berbagai tempat guna mengasah keterampilan," kata dia.
Ia mengakui sejak 2020 pelaksanaan kuliah menjadi terkendala karena pandemi COVID-19 sehingga menggunakan dua cara yaitu tatap muka dan daring.
"Akan tetapi hal itu seharusnya tidak menjadi kendala untuk para lulusan terus meningkatkan keterampilan dan mengasah ilmu yang didapat," katanya.
Pada sisi lain ia juga mengingatkan Ikatan Alumni Unand turut menjembatani para lulusan memasuki dunia kerja dan bisa berkompetisi dengan baik.
Bagi mahasiswa sekarang apalagi yang notabene generasi milenial ada banyak peluang dan lapangan kerja yang bisa diisi hingga berusaha sendiri.
Pada wisuda II 2021 Unand meluluskan sebanyak 1.115 mahasiswa mulai dari program D3, S1, magister hingga doktor.
Rektor : Lulusan Unand jangan hanya berpikir jadi PNS
Wisuda II Unand 2021 yang dilaksanakan secara daring di Padang, Sabtu (29/5). (Antara/Ikhwan Wahyudi)
