Padang, (ANTARA) - DPD Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kota Padang Sumatera Barat membagikan ratusan makanan pabukoan atau takjil kepada pengendara yang melintas di kawasan Ulak Karang Kota Padang pada Rabu (5/5).
Pembagian takjil ini dilakukan beberapa saat sebelum waktu berbuka datang sehingga memberikan kemudahan bagi pengendara yang masih dalam perjalanan menyegerakan berbuka puasa sebelum sampai ke kediaman mereka masing-masing.
Ketua DPD LDII Kota Padang H Ahmad Nasir mengatakan kegiatan ini sebagai bagian dari berbagi berkah Ramadhan.
Pembagian takjil dan menu buka puasa ini diberikan kepada para pengendara yang melintas di dekat Kantor DPD LDII Kota Padang di kawasan Ulak Karang Kecamatan Padang Utara
Dirinya mengatakan program ini rutin dilakukan setiap tahunnya dan merupakan salah satu program pengabdian masyarakat yang dilakukan organisasi.
"Apalagi saat ini dalam kondisi pandemi yang berdampak pada ekonomi. Sangat dibutuhkan kepedulian, kerja sama dan kekompakan bersama dalam melewati kondisi sulit ini," kata dia.
Ia mengatakan bulan Ramadhan merupakan bulan istimewa yang harus dimanfaatkan dengan optimal. Meskipun dalam kondisi pandemi, ibadah harus terus digenjot tentu dengan protokol kesehatan dan aturan yang dibuat pemerintah.
"Kita dalam Ramadhan ini membuat program lima sukses Ramadhan kepada warga LDII yakni sukses puasa, sukses sholat tarawih, sukses baca Al Quran, sukses lailatul qodar, dan sukses zakat fitrah," kata dia.
Sementara Sekretaris LDII Padang HM Abdillah mengatakan LDII sebagai ormas Islam yang tidak hanya berdakwah dengan ucapan atau bil lisan namun juga dengan perbuatan atau bil hal.
Dirinya berharap walaupun bentuknya kecil berupa pembagian makanan untuk berbuka puasa atau takjil namun tetap bisa memberi kontribusi nyata dalam berdakwah.
Dalam kondisi pandemi ini pihaknya juga mengajak pengendara untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan yakni menggunakan masker, rajin mencuci tangan dan menjaga jarak.
Terkait dengan aturan larangan mudik, ia berharap para perantau agar dapat menahan diri dulu serta mematuhi aturan tersebut yang bertujuan mencegah penyebaran COVID-19.
"Kita minta perantau bersabar karena ini merupakan ikhtiar kita untuk terbebas dari pandemi ini. Kita juga mengajak seluruh masyarakat terus berdoa agar pandemi ini segera berakhir dan kehidupan kembali normal. Amiiin," kata dia.
Berita Terkait
Kemenkumham Sumbar ikuti apel bersama setelah Lebaran 2024
Jumat, 19 April 2024 16:10 Wib
Pendapatan Daerah Bukittinggi menurun di Libur Lebaran 2024
Jumat, 19 April 2024 15:46 Wib
Pemkab Solok Selatan resmikan masjid Nurut Taqwa Lubuk Gadang Utara
Jumat, 19 April 2024 15:30 Wib
Solok Selatan gelar lomba membuka durian tercepat
Jumat, 19 April 2024 14:30 Wib
Polres Agam tangkap warga Padang Pariaman curi sepeda motor
Jumat, 19 April 2024 14:28 Wib
Selama libur Idul Fitri 7.064 wisatawan berkunjung ke Agam
Jumat, 19 April 2024 14:23 Wib
BI Sumbar mulai Eskpedisi Rupiah Berdaulat ke daerah terluar Indonesia
Jumat, 19 April 2024 14:06 Wib
Paska Lebaran, PLN dan MKI Sumbar matangkan penyusunan RUKD
Jumat, 19 April 2024 12:00 Wib