Padang Aro (ANTARA) - Sebanyak 1.007 guru di Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat sudah disuntik vaksin COVID-19, sementara proses vaksinasi masih berlangsung di semua pelayanan kesehatan.
"Guru yang sudah disuntik vaksin COVID-19 sebanyak 1.007 orang sedangkan data tenaga pendidik yang akan menerima vaksin sebanyak 4.049 orang mulai dari TK hingga SMA termasuk tenaga honorer dan administrasinya," kata Kepala Seksi Survailance dan Imunisasi Dinas Kesehatan Solok Selatan Mega Verta Christina, di Padang Aro, Rabu.
Pemberian vaksin kepada tenaga pendidik sudah dimulai sejak Senin (29/3) dan diharapkan secepatnya selesai penyuntikan tahap pertama.
Sedangkan vaksin untuk tenaga kesehatan, sudah 98 persen dan bagi pelayanan publik lebih dari 1.600 orang.
Kasus positif COVID-19 di Kabupaten Solok Selatan terus meningkat dan hingga saat ini rasio positiv atau positivity rate 3,68 persen.
Sedangkan kasus positif sudah 623 kasus dengan sembuh 563 orang dalam perawatan atau isolasi 54 orang serta meninggal enam orang.
Untuk spesimen yang telah diperiksa di Solok Selatan sebanyak 21.742 dengan jumlah orang yang diperiksa RT PCR 16.920 jiwa.
Dia menjelaskan, penambahan kasus positif COVID-19 hampir terjadi setiap hari, terbanyak Sabtu (3/4) dengan jumlah 17 orang. Untuk itu pihaknya memperkuat tracking dan tracing di seluruh Puskesmas.
"Kemaren sudah dikumpulkan seluruh koordinator survailance tingkat puskesmas guna memperkuat traking dan tracing disemua tingkat karena kasus terus meningkat di Solok Selatan," ujarnya.
Dia berharap, dengan semua upaya yang dilakukan penanganan COVID-19 bisa optimal dan masyarakat di imbau selalu mematuhi protokol kesehatan.
1.007 guru di Solok Selatan sudah disuntik vaksin COVID-19
Kepala Seksi Survailance dan Imunisasi Dinas Kesehatan Solok Selatan Mega Verta Christina. (Antara/Erik Ifansya Akbar)
