Pekanbaru, (ANTARA) - Wakil Ketua Persatuan Keluarga Daerah Piaman (PKDP) Provinsi Riau Amran Tambi mengatakan pihaknya berkomitmen membantu meningkatkan pariwisata di Kota Pariaman, Sumatera Barat.
"Memajukan pariwisata di Pariaman itu merupakan tanggungjawab bersama, baik ranah maupun rantau," kata dia di Pekanbaru, Sabtu malam.
Ia mengatakan dalam upaya membantu peningkatan pariwisata di Kota Pariaman pihaknya telah banyak membawa rombongan wisatawan dari Riau ke Pariaman.
Ia menyampaikan hal tersebut dilakukan karena melihat perkembangan pariwisata di Kota Pariaman yang semakin baik.
"Setiap saya pulang ke Pariaman ada saja hal baru di objek wisata di Pariaman," katanya.
Ia mengatakan Pariaman memiliki objek wisata lengkap mulai dari alamnya yakni pantai, pulau, perbukitan hingga makanan yang enak.
Menurutnya jika Tol Pekanbaru-Padang Pariaman selesai maka akan menguntungkan bagi pengembangan pariwisata di Kota Pariaman karena hanya memakan waktu yang sebentar serta biaya yang sedikit.
"Kalau tol siap mungkin perantau pulang kampung bersama tidak lagi tradisi tahunan tapi mingguan," ujarnya.
Ia mengatakan di Riau banyak perantau dan keturunan Minang yang hal tersebut potensi pemasaran bidang pariwisata Kota Pariaman.
Sebelumnya Pemerintah Kota (Pemkot) Sumatera Barat (Sumbar) meluncurkan kalender kegiatan atau iven wisata di Kota Pekanbaru, Riau guna menggaet warga daerah itu untuk datang berlibur ke kota yang dikenal sebagai kota tabuik dan matahari terbenam tersebut.
"Kunjungan wisatawan ke Pariaman paling besar itu dari Pekanbaru sehingga kami kembali meluncurkan kalender iven di sini," kata Walikota Pariaman Genius Umar pada Pameran Budaya, Wisata, dan Bisnis ke II di Pekanbaru, Sabtu.
Ia mengatakan pada awal 2019 Pemkot Pariaman meluncurkan kalender iven di Pekanbaru sehingga pada tahun tersebut kunjungan wisatawan asal daerah itu mencapai 90 persen dari jumlah kunjungan wisatawan yang ada.
Ia menyampaikan meskipun kunjungan wisatawan asal Pekanbaru banyak bahkan hingga sekarang namun pariwisata di Kota Pariaman tetap menerapkan protokol kesehatan sehingga hingga saat ini Genius mengklaim belum ada penyebaran COVID-19 di Pariaman dari klaster pasar dan pariwisata.
Berita Terkait
Pemkot Pariaman telah bentuk KDEKS wujudkan kota berbasis syariah
Jumat, 29 Maret 2024 14:55 Wib
Silaturahmi ke Lapas Pariaman, Kakanwil Bahas perencanaan Pembangunan sarana dan prasarana
Jumat, 29 Maret 2024 7:46 Wib
Pimpinan Kemenkumham Sumbar hadiri pengukuhan KDEKS Kota Pariaman
Jumat, 29 Maret 2024 7:43 Wib
Desa di Pariaman kembangkan inovasi peluang usaha warga
Kamis, 28 Maret 2024 16:02 Wib
TSR khusus Wagub Sumbar kunjungi jumlah lokasi di Pariaman
Kamis, 28 Maret 2024 16:01 Wib
Pemkot Pariaman: pengurusan KIR masih rendah meskipun gratis
Rabu, 27 Maret 2024 13:32 Wib
Pemkot Pariaman siapkan rekayasa lalu lintas sambut libur lebaran
Rabu, 27 Maret 2024 13:30 Wib
Pemkot Pariaman minta dubalang bantu ciptakan kenyamanan ibadah ramadhan
Senin, 25 Maret 2024 14:23 Wib