Pasien sembuh COVID-19 bertambah 30 orang di Kabupaten Solok

id Berita Solok, berita Sumbar, covid-19

Pasien sembuh COVID-19 bertambah 30 orang di Kabupaten Solok

Juru Bicara COVID-19 Kabupaten Solok, Syofiar Syam (Antara/ Laila)

Arosuka (ANTARA) - Jumlah pasien sembuh Corona Virus Disaese (COVID-19) bertambah 30 orang hingga saat ini total pasien sembuh menjadi 414 orang di Kabupaten Solok, Sumatera Barat (Sumbar).

Juru Bicara COVID-19 Kabupaten Solok, Syofiar Syam, di Arosuka, Minggu mengatakan berdasarkan informasi Dinas Kesehatan Kabupaten Solok, terdapat penambahan pasien sembuh COVID-19 sebanyak 30 orang.

Ia menyebutkan 30 pasien yang dinyatakan sembuh COVID-19 tersebut, yakni 15 orang merupakan warga Kecamatan Kubung, empat orang warga Kecamatan X Koto Singkarak, dua orang warga Kecamatan Gunung Talang, lima orang Kecamatan IX Koto Sungai Lasi, dan empat orang Kecamatan Junjung Sirih.

"Pasien tersebut dinyatakan sembuh COVID-19 setelah dua kali melakukan tes usap dengan hasil negatif," kata dia.

Selain itu, ia menyebutkan saat ini juga terdapat penambahan enam pasien baru terkonfirmasi positif COVID-19 yakni lima orang warga Kecamatan Kubung dan satu orang lainnya warga Kecamatan Bukit Sundi.

"Pasien tersebut di antaranya empat orang tengah menjalani isolasi mandiri dan dua orang lainnya dirawat di rumah sakit, yakni di RSUD M Natsir dan RS Hermina Padang," kata dia.

Ia menyebutkan sampai saat ini total warga Kabupaten Solok terkonfirmasi positif COVID-19 mencapai 514 orang terdiri atas 79 orang menjalani karantina mandiri, lima orang dirawat di rumah sakit, 16 orang meninggal dunia, dan 414 orang dinyatakan sembuh.

Selain itu, pasien terbanyak COVID-19 terdapat di Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok yakni mencapai 246 orang dengan rincian 31 orang menjalani karantina mandiri, 207 orang sembuh, tiga orang dirawat, dan meninggal lima orang," kata dia.

Kecamatan Gunung Talang mencapai 105 orang yang terdiri atas 12 orang menjalani karantina mandiri, 91 orang sembuh, dirawat satu orang, dan pasien yang meninggal satu orang.

"Selanjutnya, di Kecamatan X Koto Singkarak mencapai 65 orang yakni 16 orang menjalani karantina mandiri, sembuh 45 orang, dan pasien meninggal empat orang," kata dia menyebutkan.

Lebih lanjut, ia merincikan kasus COVID-19 di Kecamatan Pantai Cermin lima orang, Lembah Gumanti 10 orang, Junjung Sirih 20 orang, X Koto Di Atas 15 orang, Payung Sekaki tiga orang, Lembang Jaya lima orang, Bukit Sundi 21 orang, IX Koto Sei Lasi 11 orang, Hiliran Gumanti enam orang, Kecamatan Danau Kembar satu orang, dan Tigo Lurah satu orang.

"Saat ini Kabupaten Solok termasuk salah satu dari 12 daerah kategori zona oranye atau risiko sedang di Sumatera Barat," ujar dia.

Untuk itu, ia mengimbau masyarakat Kabupaten Solok agar mematuhi protokol kesehatan COVID-19 yaitu tetap memakai masker saat berinteraksi di luar rumah, mencuci tangan, menjaga jarak, dan tetap menjaga imunitas tubuh.

"Membolehkan beraktifitas bukan berarti wabah telah berakhir, untuk itu mari kita lakukan protokol COVID-19 dalam melaksanakan kegiatan dan aktivitas sehari-hari," kata dia.

Menurut dia hal itu bertujuan untuk membentengi diri agar terhindar dari penularan COVID-19.

"Tetaplah jaga kesehatan dan marilah kita konsisten dan disiplin mematuhi semua protokol kesehatan sesuai dengan yang telah ditetapkan oleh pemerintah," ujar dia. ***3***