Dinas Paperi Sijunjung Lakukan Pembinaan Peningkatan Kelembagaan Pokmaswas Nagari Kumanis
Muaro (ANTARA) - Dinas Pangan dan Perikanan Kabupaten Sijunjung melalui Bidang Produksi Perikanan melakukan pembinaan peningkatan kelembagaan Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmaswas) Perikanan dengan cikal bakal lubuak larangan yang telah ada.
Lubuak Larangan Ampalu Sepakat, Nagari Kumanis Kecamatan Sumpur Kudus merupakan salah satu wujud kepedulian masyarakat Kumanis dalam menjaga sumberdaya perikanan.
Kepala Bidang Produksi Perikanan Ning Wisma Utami, Rabu mengatakan, tujuan kegiatan ini untuk menyamakan persepsi seluruh unsur masyarakat yang tergabung dalam Pokmaswas akan pentingnya Pokmaswas dalam dunia perikanan khususnya bidang konservasi perikanan.
Dalam kesempatan pelatihan dan pembinaan kelompok ini Ning Wisma Utami, yang didampingi oleh Kepala Seksi Kesehatan ikan dan lingkungan, Yulmitriani, dan Penyuluh Perikanan wilayah binaan Kumanis, Yeni Gusti Handayani.
Ia mengajak seluruh unsur Pokmaswas berperan aktif dalam melakukan pengawasan, pemantauan dan menjaga sumberdaya perairan dan perikanan demi keberlanjutan keberadaan ikan endemik yang ada di perairan umum.
Kegiatan ditutup dengan penyerahan benih ikan nila sebanyak 15.000 ekor dari UPTD Konservasi Perairan Sungai Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Barat yang diwakili Sani Ihsan Putra kepada Dinas Pangan Perikanan Kabupaten Sijunjung yang diwakili Kabid Produksi Perikanan Ning Wisma Utami.
Selanjutnya benih diserahkan kepada Ketua Pokmaswas Ampalu Sepakat, Wirdamirus didampingi oleh aparat Nagari dan Babinsa Kumanis, Y. Tanjung. Kemudian benih ikan dilepas ke perairan sungai secara bersama-sama.
“Semoga ikan yang telah dilepas dijaga dan dirawat oleh masyarakat Kumanis di bawah pengawasan Pokmaswas Ampalu Sepakat serta dapat bertahan di lingkungan sungai yang baru sehingga mampu memberikan manfaat yang besar bagi keberlangsungan hidup ikan endemik dan masyarakat Kumanis secara luas,” harap Ning.
Lubuak Larangan Ampalu Sepakat, Nagari Kumanis Kecamatan Sumpur Kudus merupakan salah satu wujud kepedulian masyarakat Kumanis dalam menjaga sumberdaya perikanan.
Kepala Bidang Produksi Perikanan Ning Wisma Utami, Rabu mengatakan, tujuan kegiatan ini untuk menyamakan persepsi seluruh unsur masyarakat yang tergabung dalam Pokmaswas akan pentingnya Pokmaswas dalam dunia perikanan khususnya bidang konservasi perikanan.
Dalam kesempatan pelatihan dan pembinaan kelompok ini Ning Wisma Utami, yang didampingi oleh Kepala Seksi Kesehatan ikan dan lingkungan, Yulmitriani, dan Penyuluh Perikanan wilayah binaan Kumanis, Yeni Gusti Handayani.
Ia mengajak seluruh unsur Pokmaswas berperan aktif dalam melakukan pengawasan, pemantauan dan menjaga sumberdaya perairan dan perikanan demi keberlanjutan keberadaan ikan endemik yang ada di perairan umum.
Kegiatan ditutup dengan penyerahan benih ikan nila sebanyak 15.000 ekor dari UPTD Konservasi Perairan Sungai Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Barat yang diwakili Sani Ihsan Putra kepada Dinas Pangan Perikanan Kabupaten Sijunjung yang diwakili Kabid Produksi Perikanan Ning Wisma Utami.
Selanjutnya benih diserahkan kepada Ketua Pokmaswas Ampalu Sepakat, Wirdamirus didampingi oleh aparat Nagari dan Babinsa Kumanis, Y. Tanjung. Kemudian benih ikan dilepas ke perairan sungai secara bersama-sama.
“Semoga ikan yang telah dilepas dijaga dan dirawat oleh masyarakat Kumanis di bawah pengawasan Pokmaswas Ampalu Sepakat serta dapat bertahan di lingkungan sungai yang baru sehingga mampu memberikan manfaat yang besar bagi keberlangsungan hidup ikan endemik dan masyarakat Kumanis secara luas,” harap Ning.