Unand Padang kirim tim medis bantu korban gempa Palu

id Gempa

Unand Padang kirim tim medis bantu korban gempa Palu

Unand kirim tenaga medis untuk bantu korban bencana gempa dan tsunami di Palu. (Ist)

Padang, (Antara) - Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumatera Barat (Sumbar) mengirim tim medis untuk membantu korban gempa dan tsunami di Palu dan Donggala di Provinsi Sulawesi Tengah.

"Tim yang kami kirim ini terdiri dari satu dokter bedah torak, dokter bedah ortopedi, dokter anastesi, dua dokter residen bedah dan dua perawat. emergensi operasi pada patah tulang dan kelainan bedah lainnya," kata Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (FK Unand) Wirsma Arif Harahap di Padang, Senin.

Ia menjelaskan, tim dari Unand tersebut dijadwalkan akan berada di Palu selama satu minggu tergabung dengan tim medis lainnya dan bekerjasama dengan rumah sakit polri dan rumah sakit tentara.

Selain itu katanya, tim yang diberangkatkan tersebut juga dibekali dengan obat-obatan dan peralatan yang mumpuni, hal ini dimaksudkan untuk tidak terjadi ketergantungan dengan hal-hal lainnya dan para korban mendapat penanganan pengobatan yang maksimal.

Ia menyebutkan, peralatan medis dan obat-obatan yang dibawa tersebut beratnya lebih kurang 200 kilogram. untuk itu ia berharap pihak maskapai penerbangan dapat memberikan pertimbangan dispensasi untuk bisa mengangkut seluruh barang tersebut sampai dilokasi bencana.

"Untuk sementara tim ini kami persiapkan selama satu minggu, jika nanti masih diperlukan durasinya bisa diperpanjang atau diganti dengan tim medis lainnya. Saat ini ada beberapa ortoped yang siap diberangkatkan," katanya.

Lebih lanjut, Wirsma menyebutkan, dokter spesialis yang dikirim kelokasi bencana tersebut berdasarkan pengalaman dimana kebanyakan korban gempa dan tsunami rata-rata mengalami patah tulang dan luka robek.

"Makanya kami kirim dokter bedah dan anastesi agar tidak tergantung dengan dokter setempat, dan memudahkan penanganan korban," katanya.

Bantuan Pendidikan

Selain mengirimkan tenaga medis, FK Unand juga memberikan bantuan pendidikan bagi mahasiswa dan mahasiswi fakultas kedokteran Universitas Tadulako yang ingin melanjutkan pendidikan di FK Unand.

"Kami tadi sudah mengontak Dekan FK Universitas Tadulako, bagi mahasiswa yang ingin tetap kuliah kami siapkan. karena saat ini bangunan Universitas Tadulako mengalami kerusakan akibat gempa mencapai 70 persen," katanya.*