Jakarta, (Antaranews Sumbar) - Kepolisian menerapkan penjagaan ketat di Markas Komando Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat setelah terjadi keributan yang diduga melibatkan petugas dan tahanan pada Selasa malam.
Sekitar pukul 00.10 WIB, Rabu (9/5), petugas sudah memasang kawat berduri di sekitar gerbang Mako Brimob. Petugas juga meminta masyarakat sipil termasuk wartawan untuk menjauh sekitar 100 meter dari lokasi Markas Brimob. Namun arus lalu lintas di depan Mako Brimbo tetap lancar dan tidak ada perubahan.
Penjagaan ketat di Mako Brimbo menyusul terjadinya insiden keributan yang diduga melibatkan petugas dan tahanan.
Sebelumnya Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigadir Jenderal M Iqbal mengkonfrimasi adanya insiden tersebut.
"Betul ada insiden dan sekarang sedang ditangani oleh Brimob dan Kepolisian setempat," kata M Iqbal saat dihubungi
Iqbal belum dapat menjelaskan penyebab insiden tersebut, maupun korban dari kejadian itu. Saat ini, kata dia, kepolisian masih melakukan penyelidikan.
Sebagai informasi, dalam Mako Brimob, terdapat Rumah Tahanan (Rutan) yang menjadi tempat sementara tahanan dugaan kasus terorisme dan beberapa kasus lain, termasuk kasus yang melibatkan mantan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Hingga saat ini, pihak Brimob, maupun Mabes Polri belum bersedia memberikan penjelasan lengkap mengenai insiden tersebut. (*)
Berita Terkait
TNI AL dan Brimob mediasi setelah terjadi bentrok di Sorong
Minggu, 14 April 2024 20:49 Wib
Polda lakukan penyelidikan terhadap bentrok oknum TNI AL dengan Brimob
Minggu, 14 April 2024 20:47 Wib
Polda PB: Kondisi kamtibmas di Sorong aman pascabentrok TNI AL-Brimob
Minggu, 14 April 2024 20:46 Wib
Polri pertimbangkan harapan masyarakat agar Richard Eliezer kembali ke Brimob
Kamis, 16 Februari 2023 18:02 Wib
Polri berangkatkan pasukan elit Brimob ikuti lomba UAE SWAT Challenge di Dubai
Senin, 13 Februari 2023 8:29 Wib
Polda Sumbar terima sertifikat tanah untuk Mako Satbrimob di Pasaman Barat
Kamis, 9 Februari 2023 22:09 Wib
Pria yang taruh barang curigakan di Polres Tarakan diduga alami gangguan jiwa
Selasa, 17 Januari 2023 16:08 Wib
Polri kirim dua pleton brimob dikirim ke Dogiyai perketat keamanan pasca kerusuhan
Minggu, 13 November 2022 13:33 Wib